Headline
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.
RATUSAN anak muda dari kalangan Gen Z terpantau berkumpul mengikuti workshop kiat-kiat masuk perguruan tinggi negeri (PTN) yang digelar relawan GMC, Jawa Tengah (Jateng) pada Sabtu (18/11).
Mereka terlihat bersemangat saat menyimak dan belajar materi lolos masuk PTN yang dipaparkan oleh organisasi mahasiswa yang telah bekerja sama dengan relawan GMC.
Ratusan Gen Z ikut serta dalam kegiatan yang digelar di salah satu restauran di Kelurahan Bringin, Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang, Jateng. Mayoritas dari peserta merupakan siswa kelas 12 dari berbagai sekolah di Kota Semarang.
Baca juga:
Salah satu peserta, Ghufron Jamil mengaku mendapat ilmu baru cara jitu lolos PTN. Dia mengatakan bahwa dirinya memang tengah mengincar untuk bisa lolos di salah satu PTN incarannya.
"Saya sangat tertarik sekali, karena acara dari GMC ini sangat memotivasi saya, karena saya berminat universitas PTN. Saya di sini mendapat banyak ilmu, terkait bagaimana cara masuk ke universitas PTN yang saya inginkan," kata Ghufron.
Baca juga:
Ghufron juga mengaku baru pertama mendapat info soal beragam beasiswa yang bisa dicoba. Dia berharap agar relawan GMC Jateng bisa kembali mengadakan workshop serupa untuk para Gen Z di wilayah lain.
"Karena acara ini sudah bagus, saya memberikan saran saja kepada panitia GMC untuk lebih menggandeng lagi siswa-siswa yang berminat di PTN. Mungkin mereka masih banyak mencari informasi bagaimana masuk ke universitas PTN itu sendiri," sarannya.
Diketahui kegiatan tersebut sengaja digelar untuk menyambut dibukanya pendaftaran PTN beberapa waktu ke depan. Berbagai materi yang dapat membantu para peserta lolos PTN, dijabarkan dalam workshop tersebut.
Koordinator Wilayah GMC Jateng, Aris Lukmana Putra mengatakan, kegiatan tersebut diharapkan bisa mengedukasi para peserta akan bagaimana kiat jitu untuk bisa lolos di PTN yang mereka inginkan.
Pihaknya juga menjabarkan cara untuk mendapat beasiswa kuliah. Sehingga para peserta tidak terbebani biaya yang tinggi untuk menempuh pendidikan di perguruan tinggi.
"Kita ingin memberikan pengetahuan pada kawan-kawan bahwa kuliah tidak semenyeramkan seperti yang diceritakan orang-orang. Dari segi biaya, itu bisa kita akses melalui beasiswa dan lain sebagainya," jelas Aris.
Lebih lanjut, Aris menyebut, kegiatan ini menjadi wujud dukungan GMC Jateng yang ingin ikut andil dalam mencetak generasi penerus bangsa yang unggul dan berpendidikan tinggi.
"Kami ingin menciptakan kawan-kawan Gen Z yang berpendidikan, inovatif, dan juga bisa membawa bangsa ini lebih maju ke depan," sebutnya. (RO/Z-7)
Program STAR Track dirancang bagi mahasiswa yang ingin membangun karier lebih awal tanpa harus menunda pendidikan lanjutan setelah lulus sarjana.
Menteri Brian menekankan pentingnya gotong royong lintas sektor dalam memajukan sumber daya manusia.
AI berkembang semakin canggih, bahkan mendukung dunia pendidikan dan membantu para pelajar dan mahasiswa menyelesaikan tugas sekolah dan kuliah.
Beasiswa mencakup seluruh biaya pendidikan, biaya hidup, serta uang saku bagi penerima beasiswa.
Setelah lulus, para penerima beasiswa bergabung dalam komunitas besar alumni Australia yang bergengsi dan berpengaruh di Indonesia.
Arnaud Frapin-Beague dari IMI Switzeland yang menjadi dosen tamu dalam visiting scholar kali ini menyatakan bahwa ia merasa terkesan dengan mahasiswa IP Trisakti.
Siswa dibekali pemahaman mengenai isu-isu krusial perubahan iklim, seperti pengelolaan limbah, energi terbarukan dan emisi karbon.
Mendiktisaintek menyayangkan turunnya minat belajar di bidang STEM (sains, teknologi, teknik, dan matematika), padahal bidang ini menjadi tulang punggung kemajuan iptek.
Mahasiswa mendapatkan wawasan tentang tren karier digital, transformasi dunia kerja, dan peluang global di era teknologi.
Konsep ini hadir sebagai solusi cerdas dalam mengatasi limbah pertanian dan perkebunan yang selama ini kerap menjadi persoalan pencemaran lingkungangan hidup.
Acara ini juga membuka ruang diskusi seputar transformasi media digital dan relevansi storytelling dalam membangun keterhubungan yang berdampak di masyarakat.
Dengan pengawasan yang tepat, AI bukanlah ancaman, melainkan peluang besar yang dapat mempermudah kehidupan manusia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved