Headline
AS ikut campur, Iran menyatakan siap tutup Selat Hormuz.
Tren kebakaran di Jakarta menunjukkan dinamika yang cukup signifikan.
MENTERI BUMN Erick Thohir disebut sebagai calon wakil presiden (cawapres) paling potensial saat ini. Hal itu karena Erick Thohir telah mampu menunjukkan jiwa kepemimpinannya yang kuat selama memimpin BUMN.
"Ia teruji, punya kemampuan manajerial dan leadership yang kuat," kata Direktur Executive Partner Politik Indonesia, AB Solissa.
Kepemimpinan Erick Thohir yang kuat terlihat dari keberhasilannya menjadikan BUMN menjadi lebih baik. Salah satu upaya Erick Thohir yakni dengan berani membongkar korupsi yang kerap bersarang di BUMN.
Di antaranya adalah membongkar korupsi di tubuh Garuda Indonesia atas penyewaan pesawat jenis ATR 72-600. Ia juga berhasil menyelesaikan kasus Jiwasraya, Asabri, Waskita Beton Precast dan Pelindo.
Berkat aksi bersih-bersih itu, Erick Thohir sukses membawa keuangan BUMN menjadi lebih sehat. Pada 2022 lalu, BUMN berhasil meraup laba terbesar sepanjang sejarah dengan mencetak untung sebesar Rp303 triliun.
Baca juga: Soal Cawapres, Prabowo Sebut Nama Erick, Gibran, dan Ridwan Kamil
Melihat rekam jejaknya yang mentereng itu menjadikan Erick Thohir layak untuk mendampingi capres Koalisi Indonesia Maju (KIM), Prabowo Subianto. Sebab, Erick Thohir mampu menjadi figur yang melengkapi Prabowo.
"Erick Thohir bisa menjadi figur cawapres potensial bagi Prabowo di pilpres mendatang. Selain sebagai profesional dan teknokrat yang sukses," pungkasnya. (Z-7)
PARA peserta didik (serdik) Sekolah Staf dan Pimpinan Tingkat Menengah (Sespimmen) Polri Dikreg Ke-65 diminta mengaplikasikan dan mengintegrasikan teori dan praktik kepemimpinan
MEMBEKALI generasi muda dengan jiwa kepemimpinan disebut bisa menjadi langkah awal untuk memberantas kemiskinan di Indonesia di masa depan.
Kepemimpinan bukanlah kebetulan, melainkan disiplin yang harus dibangun secara sadar dan sistematis.
Putri Otonomi Indonesia (POI) 2025 adalah kompetisi yang menjadi wadah putri-putri daerah untuk unjuk talenta dan kepemimpinan di tingkat nasional.
BEBERAPA pakar inovasi kepemimpinan menyampaikan bahwa tantangan terbesar kepemimpinan hari ini yaitu memimpin perubahan di tengah dunia yang tengah berubah.
Misi yang dibawa Didit sejalan dengan agenda Prabowo untuk merangkul semua pihak setelah terpilih menjadi Presiden RI.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved