Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Keluarga Apresiasi Hakim Beri Perhatian terkait Kesehatan Lukas Enembe

Thomas Harming Suwarta
25/6/2023 19:13
Keluarga Apresiasi Hakim Beri Perhatian terkait Kesehatan Lukas Enembe
Terdakwa kasus dugaan suap dan gratifikasi terkait proyek infrastruktur Provinsi Papua Lukas Enembe di Pengadilan Tipikor Jakarta.(ANTARA/Aprilio Akbar)

PIHAK keluarga Lukas Enembe menyampaikan apresiasinya pada Majelis Hakim Tindak Pidana Korupsi Jakarta yang memberi perhatian khusus pada kondisi kesehatan Lukas selama proses persidangan berlangsung. Hal itu menurut keluarga merupakan pertimbangan kemanusiaan hakim yang baik karena menempatkan aspek kesehatan Lukas sebagai bagian utama dalam proses penegakan hukum yang saat ini sedang berjalan.

"Bahwa dari proses persidangan terakhir kami melihat ada hati nurani hakim yang sangat memberi perhatian pada kesehatan Pak Lukas sampai-sampai bertanya aspek detail terkait penanganan yang selama ini diberikan. Ini memperlihatkan hakim punya sisi kemanusiaan dalam memproses perkara Pak Lukas," ungkap Elius Enembe, adik Lukas Enembe kepada wartawan, Minggu (25/6).

Menurut Elius, beberapa kali dalam persidangan, Majelis Hakim menanyakan kondisi kaki bengkak, termasuk menanyakan pada Lukas apakah penanganan kesehatan selama di tahanan sudah maksimal atau belum yang menurut Lukas tidak optimal dan meminta jaksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) agar memberikan perhatian khususnya untuk selalu membangun komunikasi dengan pihak keluarga atau penasihat hukum manakala ingin memberikan layanan kesehatan pada Lukas.

"Dan Majelis Hakim sangat detail setelah melihat sendiri hasil rekam medis Pak Lukas yang diberikan oleh dokter. Bahwa memang benar kondisi ginjal sudah kronis dan beberapa sakit yang lain, termasuk tensi darah yang selalu di atas 200. Perhatian ini yang kami tangkap bahwa Majelis Hakim mereka punya hati melihat keadaan sakit Pak Lukas," ucap Elius.


Baca juga: Dewas KPK Dinilai Sudah Tidak Bisa Lagi Diharapkan


Pihak keluarga pun meyakini bahwa dalam waktu dekat akan ada kebijaksanaan Majelis Hakim untuk memberikan kesempatan utama pada pemulihan kesehatan terdakwa agar menjadi prioritas, termasuk harapan keluarga agar hakim mengabulkan permintaan agar Lukas bisa menjadi tahanan kota dalam rangka pemulihan kesehatan.

"Tentu saja kami meyakini karena hakim sudah melihat sendiri kondisi Pak Lukas seperti apa, maka kebijaksanaan untuk tahanan kota pada Pak Lukas harusnya tidak ada hambatan lagi. Kami keluarga mengharapkan itu sehingga upaya penanganan kesehatan Pak Lukas bisa lebih maksimal lagi, beliau punya dokter yang selama ini rawat dan urus sehingga bisa lebih optimal," sambung Elius.

Adanya perhatian yang besar dari Majelis Hakim terkait kondisi kesehatan Lukas menurut dia juga tampak saat sidang akan berakhir karena berulang kali hakim menyampaikan akan menampung semua usulan penasihat hukum dan menyampaikan secara eksplisit bahwa hakim memiliki iktikad baik untuk kesehatan Pak Lukas.

"Ketika itu langsung disampaikan Majelis Hakim bahwa mereka punya iktikad baik untuk kesehatan Pak Lukas kami keluarga juga lega dan terima kasih untuk itu. Apalagi saat menutup sidang hakim juga berpesan agar Bapak Lukas tetap menjaga kesehatan. Ini bukti kebijaksaan hakim yang kami harus apresiasi," pungkas Elius. (RO/I-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya