Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
PIHAK keluarga Lukas Enembe menyampaikan apresiasinya pada Majelis Hakim Tindak Pidana Korupsi Jakarta yang memberi perhatian khusus pada kondisi kesehatan Lukas selama proses persidangan berlangsung. Hal itu menurut keluarga merupakan pertimbangan kemanusiaan hakim yang baik karena menempatkan aspek kesehatan Lukas sebagai bagian utama dalam proses penegakan hukum yang saat ini sedang berjalan.
"Bahwa dari proses persidangan terakhir kami melihat ada hati nurani hakim yang sangat memberi perhatian pada kesehatan Pak Lukas sampai-sampai bertanya aspek detail terkait penanganan yang selama ini diberikan. Ini memperlihatkan hakim punya sisi kemanusiaan dalam memproses perkara Pak Lukas," ungkap Elius Enembe, adik Lukas Enembe kepada wartawan, Minggu (25/6).
Menurut Elius, beberapa kali dalam persidangan, Majelis Hakim menanyakan kondisi kaki bengkak, termasuk menanyakan pada Lukas apakah penanganan kesehatan selama di tahanan sudah maksimal atau belum yang menurut Lukas tidak optimal dan meminta jaksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) agar memberikan perhatian khususnya untuk selalu membangun komunikasi dengan pihak keluarga atau penasihat hukum manakala ingin memberikan layanan kesehatan pada Lukas.
"Dan Majelis Hakim sangat detail setelah melihat sendiri hasil rekam medis Pak Lukas yang diberikan oleh dokter. Bahwa memang benar kondisi ginjal sudah kronis dan beberapa sakit yang lain, termasuk tensi darah yang selalu di atas 200. Perhatian ini yang kami tangkap bahwa Majelis Hakim mereka punya hati melihat keadaan sakit Pak Lukas," ucap Elius.
Baca juga: Dewas KPK Dinilai Sudah Tidak Bisa Lagi Diharapkan
Pihak keluarga pun meyakini bahwa dalam waktu dekat akan ada kebijaksanaan Majelis Hakim untuk memberikan kesempatan utama pada pemulihan kesehatan terdakwa agar menjadi prioritas, termasuk harapan keluarga agar hakim mengabulkan permintaan agar Lukas bisa menjadi tahanan kota dalam rangka pemulihan kesehatan.
"Tentu saja kami meyakini karena hakim sudah melihat sendiri kondisi Pak Lukas seperti apa, maka kebijaksanaan untuk tahanan kota pada Pak Lukas harusnya tidak ada hambatan lagi. Kami keluarga mengharapkan itu sehingga upaya penanganan kesehatan Pak Lukas bisa lebih maksimal lagi, beliau punya dokter yang selama ini rawat dan urus sehingga bisa lebih optimal," sambung Elius.
Adanya perhatian yang besar dari Majelis Hakim terkait kondisi kesehatan Lukas menurut dia juga tampak saat sidang akan berakhir karena berulang kali hakim menyampaikan akan menampung semua usulan penasihat hukum dan menyampaikan secara eksplisit bahwa hakim memiliki iktikad baik untuk kesehatan Pak Lukas.
"Ketika itu langsung disampaikan Majelis Hakim bahwa mereka punya iktikad baik untuk kesehatan Pak Lukas kami keluarga juga lega dan terima kasih untuk itu. Apalagi saat menutup sidang hakim juga berpesan agar Bapak Lukas tetap menjaga kesehatan. Ini bukti kebijaksaan hakim yang kami harus apresiasi," pungkas Elius. (RO/I-2)
Pendalaman keterangan saksi juga penting untuk memastikan posisi dan pembelian jet pribadi itu. Terbilang, kendaraan udara itu diyakini ada di luar negeri.
KPK memastikan bakal menyita barang-barang yang berkaitan dengan perkara ini. Pihak-pihak yang menyimpan aset terkait kasus diharap kooperatif.
Jet pribadi itu saat ini ada di luar negeri. Kendaraan itu perlu disita untuk kebutuhan pembuktian dan pengembalian kerugian negara.
Hanya Dius yang menjadi tersangka dalam kasus ini. Lukas tidak bisa diproses hukum lagi, karena sudah meninggal.
KPK secara resmi menetapkan mantan Bendahara Pengeluaran Pembantu Kepala Daerah Provinsi Papua, Dius Enumbi (DE) sebagai tersangka kasus dugaan korupsi,
PSBS Biak dijadwalkan akan melakoni empat pertandingan kandang di Stadion Lukas Enembe pada sisa kompetisi Liga 1.
Mantan karyawan Sean "Diddy" Combs memberikan kesaksian mengejutkan tentang dugaan kekerasan fisik, emosional, dan seksual di persidangan.
Pengacara Sean "Diddy" Combs menyoroti unggahan media sosial saksi untuk menggugat kredibilitasnya dalam sidang pelecehan seksual.
Cassie Ventura bersaksi Sean "Diddy" Combs memaksanya berhubungan seks saat menstruasi dan melakukan tindakan seksual ekstrem dalam kasus perdagangan seks.
Tiga putri Sean "Diddy" Combs meninggalkan ruang sidang saat pekerja seks pria memberikan kesaksian grafis tentang dugaan pesta seks dan kekerasan.
Seorang pekerja seks pria bersaksi bahwa ia dibayar untuk berhubungan seks dengan Cassie Ventura di hadapan Sean "Diddy" Combs, yang menonton dan merekam.
Jaksa menuduh Sean "Diddy" Combs menjalankan jaringan perdagangan seks dan kekerasan terhadap perempuan, termasuk mantan pacarnya, Cassandra Ventura.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved