Headline
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan
Pendidikan karakter harus diimplementasikan sejak dini dan konsisten dalam upaya membangun sumber daya manusia (SDM) yang berdaya saing dan memiliki nasionalisme yang kuat.
"Upaya untuk membentengi generasi muda dari pengaruh negatif yang mampu merusak karakter anak bangsa harus menjadi kepedulian bersama. Implementasi sejak dini pendidikan karakter di setiap rumah tangga dan lembaga pendidikan harus konsisten dilakukan," kata Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat dalam keterangan tertulisnya, Rabu (26/4).
Dalam sepekan ini di media sosial dan pemberitaan tersaji tindakan oknum peneliti dan aparat keamanan yang mempertontonkan tindak kekerasan dalam bentuk tindakan dan verbal terhadap ormas dan ibu pengendara motor di jalan. Sebelumnya juga diberitakan sejumlah aksi kekerasan antarwarga di beberapa daerah.
Baca juga: MPR: Lebaran dan Mudik Harus jadi Momentum Tingkatkan Persaudaraan Anak Bangsa
Derasnya perilaku negatif tersaji di berbagai platform media dan terjadi berulang-ulang, ujar Lestari, dikhawatirkan mampu mempengaruhi proses pembentukan karakter generasi muda.
Apalagi, ujar Rerie sapaan akrab Lestari, keteladanan adalah salah satu faktor yang mampu membantu pembentukan karakter seseorang.
Baca juga: Semangat Kartini Harus Dorong Pencapaian Target Kesetaraan dan Pemberdayaan Perempuan di Tanah Air
Karena itu, Rerie yang juga anggota Komisi X DPR RI dari Dapil II Jawa Tengah itu mendorong agar penanaman nilai-nilai kebangsaan dan budi pekerti dilakukan sejak dini dalam rangka memperkuat pondasi karakter anak bangsa, sejak di keluarga hingga lembaga pendidikan.
Selain keteladanan, ujar Anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu, para orang tua dan guru harus mampu menyampaikan pesan moral terhadap satu peristiwa, baik di rumah atau pun di sekolah.
Selain itu, jelas Rerie, mengedepankan sikap jujur, saling menghormati dan budi pekerti yang baik terhadap sesama manusia dalam keseharian juga harus menjadi dasar bersosialisasi di masyarakat, sehingga mampu menginspirasi generasi penerus bangsa.
Rerie menegaskan, negara harus hadir dalam upaya mengakselerasi proses pembangunan karakter SDM nasional, agar mampu membentengi setiap anak bangsa dari gempuran nilai-nilai yang tidak sesuai dengan nilai kebangsaan dan budaya yang kita miliki. (RO/Z-7)
PEMBERDAYAAN penyandang disabilitas perlu terus ditingkatkan untuk mendukung proses pembangunan nasional. Saat ini berbagai tantangan masih kerap dihadapi oleh penyandang disabilitas.
SETIAP anak bangsa harus mampu mengimplementasikan nilai-nilai yang terkandung dalam Empat Pilar Kebangsaan untuk menjawab tantangan di masa datang.
PELESTARIAN dan pemanfaatan situs purbakala harus terus dilakukan. Salah satunya untuk mendukung upaya mewujudkan ketersediaan sarana pendidikan yang berkelanjutan bagi masyarakat.
Transisi energi peralihan dari energi berbasis karbon menuju sumber energi bersih dan terbarukan seperti surya, angin, air, dan geotermal kini dipandang sebagai kebutuhan moral
WAKIL Ketua MPR Hidayat Nur Wahid mengatakan menunggu undangan dari Ketua MPR Ahmad Muzani untuk membahas surat desakan pemakzulan terhadap Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka
WAKIL Ketua MPR RI Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) menyebut negara ASEAN berperan dalam menjaga stabilitas global.
Selain dukungan dalam bentuk kebijakan, efektivitas sistem perlindungan perempuan dan anak sangat membutuhkan political will dari para pemangku kepentingan.
MASA pengenalan lingkungan sekolah (MPLS) siswa baru di beberapa daerah sudah akan dimulai, bersamaan dengan dimulainya tahun ajaran baru.
PENGUATAN langkah koordinasi dan sinergi antarpara pemangku kepentingan di tingkat pusat dan daerah serta masyarakat harus mampu melahirkan gerakan antikekerasan.
WAKIL Ketua MPR RI Lestari Moerdijat mengatakan, upaya pencegahan kasus kekerasan pada anak dan perempuan harus dilakukan oleh semua pihak secara bersama-sama.
Upaya untuk mewujudkan peningkatan kualitas anak, perempuan, dan remaja masih banyak menghadapi tantangan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved