Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) akan melakukan pertemuan pada Kamis, 27 April 2023. Sebanyak tiga agenda akan dilaksanakan pada pertemuan yang masih dirahasiakan lokasinya tersebut. KIB merupakan salah satu koalisi partai politik yang akan meramaikan Pemilu 2024 mendatang.
"Agendanya pertama makan ketupat lebaran dan melebur kesalahan, kekhilafan agar hidup kembali suci bersih," kata juru bicara Partai Amanat Nasional (PAN) Viva Yoga Mauladi melalui keterangan tertulis, Rabu, (26/4).
Agenda kedua yakni membicarakan kelanjutan soal pembentukan koalisi besar bersama Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) yang terdiri dari Partai Gerindra dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Poros KIB saat ini diisi PAN, Partai Golkar, dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
Baca juga: KIB Diprediksi Bubar, Merapat ke PDIP
"Agar dapat menambah basis sosial dan konstituen agar paslon yang akan diusung memiliki potensi besar untuk memenangi pemilihan presiden (pilpres)," ujar Viva.
Agenda ketiga yakni membicarakan soal bakal calon presiden (capres) yang diusung poros tersebut. Sejumlah figur bakal capres akan menjadi topik pembicaraan.
"Mematangkan dalam proses pengambilan keputusan menetapkan pasangan calon yang akan diusung di Pilpres 2024," ucap Viva.
Baca juga: Hari Pertama Kerja, Presiden Disambangi Ketum Perindo dan PAN
Bertemu Jokowi
Sementara itu, hari ini Rabu, (26/4) Presiden Jokowi juga melakukan pertemuan dengan beberapa ketua umum partai, diantaranya PAN dan Perindo. Meski disebut hanya sebagai silaturahmi pascalebaran, pertemuan mereka diduga juga merupakan langkah awal untuk melakukan pembahasan perihal koalisi di Pemilu 2024.
Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan menyambangi Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (26/4). Dalam pertemuan itu, ia mengaku menyampaikan beberapa hal termasuk isu-isu politik.
"Politik, kira-kira yang pokok, itu disinggung-singgung sedikit," ujar Zulkifli selepas pertemuan.
Ia mengatakan Kepala Negara juga berencana mengundang seluruh ketua umum partai koalisi untuk berkumpul di Istana dalam rangka silaturahmi.
"Mudah-mudahan, nanti cari waktu yang tepat. Bapak akan mengumpulkan ketua-ketua umum partai untuk silaturahmi. Partai koalisi," tutur pria yang akrab disapa Zulhas itu.
Berbeda dengan Zulhas, Ketua Umum Perindo hary Tanoesoedibjo yang sudah lebih dulu menemui Jokowi beberapa menit sebelumnya mengaku tidak ada pembahasan perihal isu politik.
"Pertemuannya terkait silaturahmi. Saya menghadap beliau setelah lebaran karena waktu di Solo kan tidak ada open house," ujar Hary di Istana Kepresidenan.
Ia mengatakan, di dalam pertemuan, tidak ada pembahasan yang bersinggungan dengan politik maupun bisnis.
(Medcom/Z-9)
Pengamat Politik Universitas Al Azhar, Ujang Komarudin menilai peluang PPP untuk melaju ke Senayan lewat Pemilu 2024 semakin berat.
KETUA DPW PAN Jawa Timur, Ahmad Rizki Sadig menuturkan Surabaya, Jawa Timur jadi tuan rumah chapter atau bab kedua bagi kerjasama Koalisi Indonesia Bersatu (KIB).
PAN gembira dengan keputusan PPP mendukung Ganjar Pranowo sebagai capres di Pemilu 2024, sementara Golkar tetap akan mengusung Airlangga Hartarto sebagai capres di 2024.
Hingga saat ini, tiga partai politik yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) masih melakukan komunikasi intens, untuk menentukan calon presiden pada Pemilu 2024.
Capres-cawapres bisa dipilih dari ketua umum (ketum) partai, seperti Ketum Golkar Airlangga Hartarto atau Ketum PAN Zulkifli Hasan.
Ketiga anggota koalisi memiliki latar belakang sejarah dan konstituen berbeda. Jika elitnya bisa bersatu, belum tentu konstituennya juga begitu.
Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) se-Jawa Barat menangani 131 dugaan pelanggaran pemilu. Jumlah pelanggaran diduga akan terus meningkat menjelang pelaksanaan pemilu 2024.
Kesepakatan koalisi ditandai dengan pembacaan deklarasi dari masing-masing pimpinan parpol.
Tata kelola organisasi partai politik dibenahi melalui aturan dan standar modern. Kaderisasi harus berjalan melalui tahapan secara berkelanjutan, kontrol atas potensi penyimpangan
PRESIDEN Joko Widodo merespons pertanyaan awak media mengenai restu yang diberikan bagi putra bungsunya Kaesang Pangarep, yang disebut-sebut berpotensi maju dalam Pilkada 2024.
KOALISI Indonesia Maju (KIM) sejak awal telah berkomitmen untuk tetap bersatu dalam pilpres dan pilkada. Komitmen ini semakin kuat saat pilpres usai dan berhasil menjadikan Prabowo Subianto
TEMUAN terkait dugaan adanya ribuan petugas pantarlih yang terafiliasi partai politik dinilai akan mendegradasi kepercayaan publik terhadap penyelenggaraan Pilkada 2024.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved