Senin 30 Januari 2023, 07:30 WIB

Perludem: Elite Politik Gaduh Tapi Minus Politik Gagasan

Yakub Pryatama Wijayaatmaja | Politik dan Hukum
Perludem: Elite Politik Gaduh Tapi Minus Politik Gagasan

MI/ Moh Irfan
Anggota Dewan Pembina Perludem Titi Anggraini

 

PERKUMPULAN untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) menyebut, pada awal 2023, banyak elite politik gaduh namun tidak memiliki politik gagasan.

Anggota Dewan Pembina Perludem Titi Anggraini menerangkan kegaduhan para elite politik disebabkan adanya pemenuhan syarat dukungan pencalonan presiden.

"Elitis dan jauh dari orientasi gagasan," tegas Titi, saat menjadi pembicara dalam peluncuran buku 'Ritual Oligarki Menuju 2024' yang digelar LP3ES secara daring, dikutip Senin (30/1). 

Baca juga: Soal Dana Kampanye Hitam, Bawaslu tak Boleh Tinggal Diam

Menurutnya, masa kampanye yang hanya 75 hari akan menyulitkan edukasi kepemiluan secara optimal. Tidak hanya itu, kata Titi, para elite politik pun sukar menghadirkan politik gagasan.

"Ingin masa kampanye pendek, tapi menghendaki sosialisasi pemilu pada masa tunggu," ujarnya.

"Hal itu sebagai upaya penghindaran pada akuntabilitas kampanye, terutama dana kampanye dan penegakan hukum yang berkeadilan," tambahnya.

Masa kampanye yang pendek dalam desain pemilu serentak, kata Titi, akan memicu pragmatisme caleg untuk melakukan jual-beli suara.

Menurut Titi, cara tersebut menjadi jalan pintas mendapat pemilih dan memenangkan suara mereka.

Titi menegaskan penyebaran hoaks pemilu pun menghantui pesta demokrasi pada 2024 mendatang. Bahkan jadi ancaman di tengah persaingan ketat dan ruang diskursus gagasan yang sempit bahkan nihil.

"Oknum curang pasti akan memanfaatkan segala cara untuk merebut dukungan dan suara pemilih," tegas Titi.

"Termasuk di antaranya dengan menyebarkan informasi hoaks yang bisa cepat memengaruhi pemilih, khususnya hal-hal yang berkaitan dengan aspek emosional, suku, agama hingga ras," pungkasnya. (OL-1)

Baca Juga

MI/Susanto

Pengamat Nilai Koalisi Perubahan Dinilai Lebih Maju

👤Fachri Audhia Hafiez 🕔Sabtu 25 Maret 2023, 14:05 WIB
Peneliti Indikator Politik Indonesia Bawono Kumoro menilai Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) dinilai lebih maju dan solid, karena...
MI/Duta

Posisi IKN Dinilai Rentan Potensi Masuknya Kelompok Radikal

👤Rifaldi Putra Irianto 🕔Sabtu 25 Maret 2023, 13:40 WIB
Pengamat Terorisme Al-Chaidar menilai posisi IKN terlalu pinggir dan tidak ada barikade air atau gunung membuat wilayah tersebut rentan...
MI/Usman Iskandar

Bawaslu Persilakan Calon Pemimpin Gelar Buka Puasa Bersama

👤Tri Subarkah 🕔Sabtu 25 Maret 2023, 13:32 WIB
Bawaslu tidak menyoalkan acara buka puasa bersama yang diselenggarakan calon pemimpin...

E-Paper Media Indonesia

Baca E-Paper

Berita Terkini

Selengkapnya

Top Tags

BenihBaik.com

Selengkapnya

MG News

Selengkapnya

Berita Populer

Selengkapnya

Berita Weekend

Selengkapnya