Headline
Reformasi di sisi penerimaan negara tetap dilakukan
Operasi yang tertunda karena kendala biaya membuat kerusakan katup jantung Windy semakin parah
MENUNGGANGI Kawasaki W175 yang telah dimodifikasi bergaya bobber oleh Katros Garage, Presiden Joko Widodo menjajal aspal Sirkuit Mandalika di Nusa Tenggara Barat (NTB) sebanyak satu putaran.
Ia mengaku terkejut karena ternyata melaju di lintasan balap tidak semudah yang diperkirakan. Akhirnya, ia tidak berani menggeber tunggangannya dengan kecepatan tinggi. Banyaknya tikungan tajam dan kondisi trek yang basah karena habis diguyur hujan menjadi dua alasan utama.
Baca juga: Jokowi Jajal Sirkuit Mandalika Pakai Motor Modif
"Saya kira banyak tikungan yang tajam sekali. Di sini kan ada 17 titik tikungan yang saya kira semua sulit. Kalau untuk pebalap mungkin tidak masalah, tapi untuk saya sangat sulit," ujar Jokowi.
Meskipun tidak mengebut, ia mengatakan para menteri dan pejabat yang juga ikut menjajal trek tertinggal jauh di belakang. "Saya kira yang lain-lain jauh tertinggal," tuturnya.
Sirkuit Mandalika sendiri memiliki panjang lintasan 4,3 kilometer, dengan lebar 15 meter, dan dilengkapi 17 tikungan serta memiliki speed trap yang cukup lebar dan tinggi. Trek tersebut dilengkapi dua service road, yaitu service road inner sepanjang 3,8 kilometer dan lebar 14 meter dan service road outter sepanjang 4,32 kilometer dan lebar 14 meter, serta pit lane sepanjang 835 meter dan lebar 14 meter.
Kepala negara sengaja terlebih dulu mencicipi Sirkuit Mandalika sebelum meresmikannya untuk mengetahui kondisi di lapangan.
(OL-6)
Pledoi Tom Lembong, tuntutan tujuh tahun penjara yang diajukan JPU merupakan kriminalisasi terhadap kebijakan publik.
SINYAL Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) bergabung ke Partai Solidaritas Indonesia (PSI) kian gencar.
PENGAMAT Institute for Security and Strategic Studies (ISESS), Khairul Fahmi menyoroti momen akrab Presiden Prabowo Subianto dengan Perdana Menteri India Narendra Modi.
TIM Hukum DPP PDI Perjuangan (PDIP) menyatakan telah mendapat informasi bahwa Sekretaris Jenderal (Sekjen) Hasto Kristiyanto sudah ditarget agar masuk penjara
Hendri Satrio berpendapat, sudah saatnya semua misteri yang menyelimuti demokrasi bangsa ini dibuka agar tidak ada lagi penyanderaan dalam politik.
KETUA DPP PDIP Ronny Talapessy mengatakan penetapan Hasto Kristiyanto sebagai tersangka dalam kasus suap Harun Masiku kental muatan politis.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved