Headline
Program Makan Bergizi Gratis mengambil hampir separuh anggaran pendidikan.
Program Makan Bergizi Gratis mengambil hampir separuh anggaran pendidikan.
WAKIL Ketua Komisi II DPR RI Junimart Girsang mengungkapkan transformasi data pelayanan publik dari analog ke digital sangat mendesak. Tujuannya untuk meningkatkan mutu layanan dan mencegah data ganda.
“Kita berharap RUU Pelayanan Publik dari analog ke digital segera direalisasikan, maka dengan sistem digitalisasi data, kita meyakini Republik Indonesia bisa berjalan secara mantap begitu juga halnya digitalisasi data akan memudahkan setiap masyarakat dapat terlayani dari semua hal,” terang Junimart dalam keterangannya, Kamis (29/7).
Politikus PDIP ini mengungkapkan transformasi dari analog ke digital tersebut akan berjalan setelah Rancangan Undang-Undang (RUU) Pelayanan Publik yang kini masuk dalam program legislasi nasional 2019-2025 disahkan menjadi undang-undang. Menurut Junimart, sedikitnya terdapat 30 hingga 50 pasal yang perlu direvisi untuk menyesuaikan dengan kemajuan teknologi.
Ia juga mendorong peran aktif DPD RI untuk turut serta dalam pembahasan RUU tersebut di tingkat Badan Legislasi (Baleg), hingga ketingkat panitia kerja (Panja) Komisi II DPR RI. Begitu juga halnya dengan dukungan dari pihak dan lembaga terkait.
“Dalam panja nanti Pusat Studi Politik Pembangunan Daerah (PSP2D) sebagai badan yang bisa ajukan para akademisi dan narasumber dalam pembahasan rapat panja nanti akan kita libatkan karena banyak hal yang harus kita cermati di dalam RUU ini,” terangnya.
Bakal regulasi itu, kata Junimart, dapat memacu pelayanan publik dan sumber daya manusia (SDM) yang dikomandoi Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-Rebiro). Ombudsman RI pun bisa berfungsi lebih maksimal melakukan pengawasan dan tindak lanjut atas hasil pengawasannya.
“Ombudsman RI sebagai lembaga pengawasan layanan publik juga harus diperhatikan untuk penguatan supaya bisa bekerja maksimal. Ombudsman harus diberikan kewenangan untuk mengeksekusi,” tutup Junimart. (P-2)
Penyelenggaraan forum konsultasi publik standar pelayanan adalah dalam upaya meningkatkan kualitas pelayanan publik DKPP Klaten.
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, menegaskan bahwa penerapan teknologi kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI) akan mempermudah pelayanan publik
Peningkatan pelayanan publik di Polresta Bandar Lampung merupakan wujud nyata implementasi kebijakan Kapolri untuk menjadikan Polri lebih dekat dengan masyarakat.
Pengakuan menjadi indikator keberhasilan atas implementasi standar mutu dan kepuasan pelanggan.
PT Pelabuhan Indonesia (Persero) menghadirkan vending machine berisi produk usaha mikro dan kecil (UMKM) di Pelabuhan Ajibata, Danau Toba,
BSKDN Kemendagri mencatat sebanyak 28 inovasi daerah telah memanfaatkan teknologi kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) dalam berbagai sektor pelayanan publik
PRESIDEN Prabowo Subianto disebut masih belum puas terhadap penyederhanaan birokrasi pemerintah. Kepala Negara menilai proses birokrasi saat ini masih cukup berbelit dan perlu diperbaiki.
Permentan 15/2025 Permudah Petani Peroleh Pupuk Bersubsidi
Yogi Firmansyah, merupakan aparatur sipil negara di Kementerian Keuangan dan sedang Kuliah S2 di Magister Ilmu Administrasi, Universitas Indonesia.
REVISI Undang-Undang Aparatur Sipil Negara (ASN) dianggap berpotensi mengancam masa depan birokrasi di Indonesia
GUBERNUR Sumsel mengaku sepakat dengan pernyataan Presiden Prabowo Subianto untuk mempersingkat birokrasi dan menghapus birokrasi yang bertele-tele.
PRESIDEN Prabowo Subianto diminta untu menumpas raja kecil yang disebutnya sendiri dalam Kongres ke-18 Muslimat NU di Surabya, Senin (10/2).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved