Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

65 Personel Satgas Pemburu MIT Dapat Kenaikan Pangkat

Fachri Audhia Hafiez
02/7/2021 07:48
65 Personel Satgas Pemburu MIT Dapat Kenaikan Pangkat
Seorang polisi melintas di depan baliho di Poskotis Satgas Tinombala di Desa Tokorondo, Poso Pesisir, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah.(ANTARA/Basri Marzuki)

SEBANYAK 65 personel polisi anggota Satuan Tugas Operasi Madago Raya 2021 di Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, diganjar kenaikan pangkat satu tingkat.

Mereka merupakan pemburu kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT) pimpinan Ali Kalora.

"Kenaikan pangkat merupakan wujud perhatian negara untuk kesejahteraan personel," kata Kepala Satgas Operasi (Kastgas Ops) Brigadir Jenderal (Brigjen) Reza Arief Dewanto di Pos Komando Taktis (Poskotis) Tokorondo Kecamatan Poso, Kamis (1/7).

Baca juga: HUT Bhayangkara ke-75, DPR: Transformasi Polri Belum Usai 

Pemberian kenaikan pangkat itu digelar lewat upacara resmi. Namun, 65 personel tersebut tidak mengikuti kegiatan itu lantaran masih bertugas mengejar kelompok MIT.

Para personel didominasi golongan Tamtama. Kemudian sebagian terdapat golongan Bintara dan Pama.

Reza berharap pemberian kenaikan pangkat mampu mengakselerasi kinerja dari para personel untuk memburu target operasi. Sekaligus, mewujudkan keberhasilan dalam pelaksanaan tugas Operasi Madago Raya.

"Selamat atas kenaikan pangkat kepada 65 personel Satgas Madago raya, semoga Tuhan senantiasa memberikan kekuatan dan perlindungan-Nya kepada kita sekalian," ujar Reza.

Lokasi kelompok DPO teroris MIT Poso sempat terdeteksi di Gunung Manggalapi, Kampung Sri Rejeki, Kecamatan Palolo, Kabupaten Sigi. Tim Kejar Satgas III Tindak Operasi Madago Raya menemukan pondok yang diduga tempat persembunyian kelompok tersebut.

Kelompok teroris MIT Poso keberadaannya terus berpindah-pindah. Kelompok itu diduga masih bersembunyi di Pegunungan Manggalapi. (OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya