Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
SATGAS Madago Raya mencurigai ada bahan peledak dalam ransel milik Askar alias Pak Guru, salah satu Daftar Pencarian Orang (DPO) Mujahidin Indonesia Timur (MIT) Poso yang tewas pada Kamis (29/9).
Hal itu disampaikan Kasatgas Humas Operasi Madago Raya Kombes Arif Budiman. Menurut dia, saat ini pihaknya masih menunggu tim penjinak bom (jibom) untuk naik ke tempat kejadian peristiwa (TKP) penembakan.
"Senjata tidak ada, cuma dicurigai ada bahan peledak, ini kita masih menunggu Tim Jibom," paparnya.
Kepolisian masih berupaya mengevakuasi jasad seorang Daftar Pencarian Orang (DPO) MIT Poso yang diketahui Askara alias Pak Guru.
"Kita belum bisa naik ke TKP karena medannya agak berat dan gelap," ungkapnya.
Sebelumnya, Satgas Madago Raya melumpuhkan satu orang anggota teroris kelompok MIT Poso yang masuk DPO Polri atas nama Askar alias Pak Guru dalam kontak tembak yang terjadi Kamis.
Kepala Divisi Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo membenarkan terkait penegakan hukum terhadap anggota kelompok teroris MIT Poso yang masih tersisa itu.
Baca juga: Tiga Saksi Kasus Pembunuhan Iwan Budi Minta Perlindungan LPSK
"Iya betul," kata Dedi kepada wartawan.
Berdasarkan informasi yang didapat, kontak tembak terjadi antara Satgas Madago Raya dengan satu DPO MIT Poso di KM 13 Desa Kilo, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, Kamis (29/9), sekitar pukul 18.30 Wita.
Adanya kontak tembak ini dibenarkan Kepala Bagian Bantuan Operasi (Kabagbansops) Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri Kombes Aswin Siregar.
"Benar ada kontak tembak di Poso dengan satu DPO kelompok MIT," kata Aswin.
Pengejaran secara intensif terhadap anggota MIT Poso yang tersisa terus dilakukan sejak Satgas Madago Raya dapat melumpuhkan Pimpinan MIT Poso Ali Kalora pada September 2021. Bahkan tahun ini, Polda Sulawesi Tengah kembali memperpanjang Operasi Madago Raya untuk memburu satu terduga teroris yang masuk dalam DPO di Kabupaten Sigi, Parigi Moutong, dan Poso.
Operasi Madago Raya Tahap II Tahun 2022 telah berakhir sejak 30 Juni 2022 sesuai dengan Surat Telegram Kapolda Sulteng Nomor STR/189/VI/OPS.1.3/2022 tanggal 27 Juni 2022.
Terhitung 1 Juni 2022 operasi memburu sisa DPO yang merupakan anggota MIT Poso tersebut diperpanjang sesuai dengan surat telegram Kapolda Sulteng Nomor STR/190/VI/OPS.1.3/2022. (Ant/OL-16)
"Diperkirakan pelakunya adalah kelompok MIT karena saksi mengatakan pada saat datang ada yang dikenal, salah satunya DPO MIT yaitu Qatar."
EMPAT orang warga di Poso, Sulawesi Tengah, ditemukan tewas menggenaskan, Selasa (11/5). Kepolisian memastikan pelakunya adalah kelompok sipil bersenjata Mujahidin Indonesia Timur (MIT).
OPERASI keamanan berkepanjangan untuk menangkap kelompok sipil bersenjata Mujahidin Indonesia Timur (MIT) di Poso, Sulawesi Tengah, belum mampu memberikan rasa aman bagi warga Poso.
KETUA umum Relawan Jokowi (ReJO) HM Darmizal MS menilai, pembantaian yang dilakukan kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT) membantai enam warga di sana adalah perbuatan biadab.
Satgas Operasi Madago Raya terus mengintensifkan pencarian untuk menangkap kelompok sipil bersenjata Mujahidin Indonesia Timur (MIT) di hutan Poso, Parigi Moutong, Sulawesi Tengah.
PENGEJARAN terhadap anggota kelompok sipil bersenjata Mujahidin Indonesia Timur (MIT) terus dilalukan Satgas Operasi Madago Raya.
SELASA, 17 November lalu, dua anggota kelompok teroris Mujahidin Indonesia Timur tewas di tangan Satuan Tugas Tinombala.
DI tengah aksi teror, warga selalu jadi korban. Di Sulawesi Tengah, yang terbaru ialah pembunuhan empat warga dan pembakaran enam rumah di lokasi transmigrasi Levono,
Wilayah Poso identik dengan serangkaian konflik yang berujung pada kericuhan.
NAMANYA Muhammad Basri. Sehari-hari, ia dipanggil Bagong. Pria asal Poso, Sulawesi Tengah, itu juga dikenal sebagai tangan kanan Santoso
Panel 3 tersebut dipimpin oleh Hakim Konstitusi Arief Hidayat, didampingi Enny Nurbaningsih dan Anwar Usman.
Satgas Tinombala temukan barang bukti kelompok Ali Kalora berupa alat komunikasi, amunisi senjata api, hingga peralatan masak
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved