Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
TENTARA Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB)-OPM menolak anggapan sebagian kalangan apabila pihaknya dianggap sebagai kelompok teroris. Menurut Juru Bicara TPNPB Sebby Sambom, pihaknya berjuang mendapatkan kemerdekaan masyarakat Papua untuk lepas dari Indonesia.
"TPNPB bukan teroris. Sebab PBB dan seluruh dunia ketahui bahwa TPNPB berjuang untuk hak politik kemerdekaan. Itu sudah cukup," katanya ketika dihubungi mediaindonesia.com, Selasa (27/4).
Dirinya menyebutkan, walaupun menolak anggapan sebagai teroris, pihaknya akan meladeni kemungkinan aksi militer yang akan dilakukan di Papua pasca tertembaknya Kepala BIN Papua Brigjen TNI I Gusti Putu Danny Karya Nugraha di Distrik Beoga, Kabupaten Puncak. Pasalnya, TPNPB akan melakukan perlawanan di wilayah yang mereka kuasai selama ini.
"Kami ingatkan presiden untuk tidak tunjukan kebodohannya kepada publik. Presiden akan korbankan prajuritnya sendiri, karena pasukan TNI/Polri tidak punya dasar hukum secara adat untuk perang lawan kami penguasa tanah Papua," jelasnya.
Mengenai kemungkinan munculnya korban dari kalangan masyarakat sipil apabila aksi militer diterapkan aparat keamanan, Sebby mengaku tidak peduli. "Itu tanggung jawab Indonesia di hukum internasional. PBB dan masyarakat internasional akan pantau apa yang terjadi di Papua," tegasnya.
baca juga: Penembakan Papua
Walaupun demikian, ungkap Sebby, pihaknya tetap membuka peluang untuk bernegosiasi dengan pemerintah untuk mengakhiri kekerasan.
"Presiden Jokowi mesti membuka diri untuk bersedia duduk di meja perundingan dengan tim juru runding TPNPB-OPM," pungkasnya.
Sebelumnya, Presiden Jokowi memerintahkan Panglima TNI dan Kapolri untuk mengejar dan menangkap seluruh anggota kelompok kriminal bersenjata (KKB). Jokowi juga menegaskan tidak ada tempat bagi kelompok tersebut di Papua. (OL-3)
Adanya penembakan warga sipil di Papua menambah daftar kasus kekerasan yang dilakukan KKB.
Pengusutan kasus dugaan pembunuhan pendeta Yeremia Zanambani bermasalah karena pihak keluarga dan kuasa hukum menolak untuk dilaksanakannya autopsi.
Karo Penmas Mabes Polri Brigjen Rusdi Hartono menuturkan pihaknya telah menyiapkan pengamanan khusus saat autopsi pendeta Yeremia dilaksanakan.
Iqbal mengatakan aktivitas di bandara juga sudah mulai normal. Namun, petugas masih berjaga-jaga dan mengetatkan pengamanan di sekitar bandara
Termasuk di Papua, pendidikan merupakan salah satu modal membangun Papua apalagi pemerintah telah mengucurkan dana otonomi khusus (Otsus) untuk Bumi Cendrawasih
Usai membunuh 24 pekerja, KKB segera menjemput tujuh dari delapan pekerja yang sempat menyelamatkan diri lantas dibunuh. Sedangkan satu lainnya belum ditemukan
Pelaku kemudian mengacungkan senjata ke arah mobil korban. Di depan Bank Danamon, pelaku meletuskan tujuh kali tembakan ke arah korban
"Pagi ini sudah ditetapkan sebagai tersangka (dikenakan) Pasal 338 KUHP (tentang pembunuhan),"
Kapolda Metro Jaya Irjen M Fadil Imran mengatakan Bripka CS ditetapkan sebagai tersangka setelah ditemukannya dua alat bukti dan diperkuat dengan keterangan saksi.
Dudung Abdurachman meminta kepada jajaran TNI di bawah komando Kodam Jaya untuk tidak membuat isu miring soal penembakan oleh oknum polisi yang menewaskan dua pegawai kafe dan satu anggota TNI
Kodam Jaya bersama Polda Metro Jaya akan melakukan patroli bersama untuk mencegah adanya gesekan antara kedua institusi itu menyusul tewasnya prajurit TNI yang ditembak polisi
SATUAN Polisi (Satpol) PP Jakarta Barat berencana menutup permanen Kafe RM yang menjadi lokasi penembakan pada Kamis (25/2) dini hari tadi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved