Headline
Sebaiknya negara mengurus harga barang dulu.
DEWAN Perwakilan Rakyat (DPR) RI akan memanggil pemerintah dan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto serta berbagai pihak terkait tenggelamnya kapal selam Nanggala 402.
Anggota Komisi I DPR Tubagus Hasanuddin mengatakan kejadian tersebut patut dievaluasi termasuk perawatan alutsista selama ini. Dengan demikian DPR akan meminta keterangan dari pemerintah termasuk berbagai pihak.
"Insyaallah dipanggil," ujar Hasanuddin saat dihubungi, Senin, (26/4).
Sementara itu dia belum dapat memastikan kemungkinan dibentuknya panita khusus (pansus) terkait Nanggala 402. "Tanya pimpinan saja," ucapnya.
Sebelumnya berbagai pihak meminta pemerintah untuk melakukan audit maintenance, repair, overhaul (MRO) alutsista atau alat utama sistem senjata . Bahkan Ketuua MPR Bambang Soesatyo meminta pemerintah untuk tidak lagi membeli barang bekas khususnya alutsista. (Sru/OL-09).
Hal yang perlu diinvestigasi yakni umur kapal, kapan terkahir naik dok untuk perbaikan atau maintenance, ada kemungkinan pompa mengalami kerusakan dan pompa tidak ada cadangan.
Tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya harus menjadi peringatan serius bagi sektor transportasi laut, terutama di jalur Ketapang-Gilimanuk.
Kami mendorong seluruh pemangku kepentingan di sektor transportasi, terutama yang berkaitan dengan angkutan laut, untuk segera mengevaluasi dan memperbaiki sistem yang ada saat ini.
SEBANYAK 29 orang penumpang KMP Tunu Pratama Jaya yang tenggelam di Selat Bali ditemukan dalam kondisi selamat. Sementara itu 4 orang ditemukan meninggal dunia.
PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) mengonfirmasi insiden tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya milik operator swasta PT Raputra Jaya pada Rabu (2/7) malam.
Mereka menyelamatkan diri dengan menggunakan sekoci sebelum akhirnya ditemukan di sekitar Pantai Cekik, tak jauh dari Pelabuhan Gilimanuk, Kabupaten Jembrana, Bali.
KETUA Komisi VIII DPR RI Marwan Dasopang meyakini kelembagaan Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) dan Badan Penyelenggara Haji (BP Haji) sebaiknya tetap dipisah.
Setelah melakukan simulasi, menurut dia, berbagai partai politik tersebut akan memutuskan sikap untuk sistem penyelenggaraan pemilu atau pilkada ke depannya.
Ketua Banggar DPR RI menekankan pembangunan IKN tetap dilanjutkan meski anggarannya memiliki perubahan dari waktu ke waktu.
PARTAI politik di DPR begitu reaktif dalam merespons Putusan Mahkamah Konstitusi (MK) No 135/PUU-XXII/2025.
DPR menyebut perayaan HUT ke-80 RI pada 17 Agustus digelar di Jakarta, bukan di Ibu Kota Nusantara atau IKN, Kalimantan Timur karena memakan biaya banyak.
DPR dan pemerintah tidak menyerap aspirasi semua pihak dalam membahas RUU KUHAP.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved