Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
KEAMANAN siber menjadi isu strategis di berbagai negara seiring dengan kemajuan teknologi informasi dan komunikasi. Demikian ditegaskan Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) Letjen TNI (Purn) Hinsa Siburian dalam simposium keamanan siber nasional di Bali.
Menurut Hinsa, Indonesia harus siap siaga terhadap ancaman kejahatan siber. Hal itu, lanjut dia, juga sudah ditegaskan oleh Presiden Joko Widodo dalam pidato kenegaraan Presiden RI dalam rangka HUT ke-74 Proklamasi Kemerdekaan RI di Depan Sidang Bersama DPD dan DPR RI pada 16 Agustus 2019.
Baca juga: BSSN Komitmen Perkuat Ketahanan dan Keamanan Siber
"Presiden menyampaikan bahwa Indonesia harus siaga menghadapi ancaman kejahatan siber, termasuk kejahatan penyalahgunaan data," kata Hinsa dalam keterangan yang diterima Media Indonesia, Kamis (10/12/2020).
Ia menambahkan, Simposium Strategi Keamanan Siber Nasional (SKSN) digelar dalam rangka mendukung penyusunan kerangka regulasi literasi media dan literasi keamanan siber. Kegiatan itu dihadiri pula oleh Asisten Pemerintahan dan Kesra Sekda Provinsi Bali I Gede Indra Dewa Putra serta Forkompimda Provinsi Bali.
Lebih jauh Hinsa mengatakan, pandemi covid-19 turut mengakselerasi transformasi digital di seluruh dunia. Menurut dia, terjadi peningkatan yang signifikan dalam pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi di kehidupan masyarakat.
"Peningkatan traffic internet dan maraknya penggunaan aplikasi daring turut dimanfaatkan oleh pihak-pihak tertentu untuk melancarkan serangan siber, seperti malware, phising, SQL Injection, Hijacking, dan Distributed Denial of Service (DDOS)," jelas dia.
Baca juga: Jaga Keamanan Ruang Siber, BSSN Siap Kolaborasi dengan Telin
BSSN mendeteksi telah terjadi serangan siber sebanyak lebih dari 423 juta serangan selama periode Januari-November 2020 atau naik tiga kali lipat jika dibandingkan dengan 2019.
"Serangan menjadi tren dalam masa pandemi covid-19 ini adalah pencurian data melalui malware. Ini dapat menyebabkan kerusakan dan terganggunya stabilitas di dunia nyata," tukas dia. (RO/A-3)
Saat ini tercatat sudah ada 80 pasien covid-19 di Jawa Barat. Kasusnya tersebar di 27 kabupaten dan kota.
Wisatawan diminta untuk selalu berhati-hati dan sebisa mungkin menggunakan masker dalam ruangan tertutup
Di Kota Tasikmalaya masih nihil kasus covid-19. Namun upaya preventif mesti dilakukan untuk menekan potensi penyebaran.
Di Kabupaten Kuningan belum terdeteksi adanya kasus covid-19."Namun langkah antisipasi sudah mulai dilakukan
Pemkot sudah menyiapkan ruang isolasi yang berada di gedung rawat Mitra Batik 5 lantai di RSUD Dr Soekardjo
Sebagai langkah antisipasi penyebaran covid-19, pihaknya juga kembali menerapkan wajib masker kepada 306 orang pegawai RSUD Lembang
BADAN Reserse Kriminal Polri mencatat terdapat 4.250 kasus kejahatan siber selama pandemi covid-19 tahun ini
Anggota Komisi I DPR RI, Sukamta mempertanyakan nasib data pribadi sejak PDNS 2 Surabaya terkena serangan siber.
Negara paling berdampak pada kebocoran data adalah Australia dan India.
Tiga pejabat intelijen militer Korea Utara (Korut) terkait kampanye serangan siber untuk mencuri US$1,3 miliar dalam mata uang kripto dan tradisional dari bank serta target lainnya.
Dinas Keamanan Federal Rusia (FSB) tidak langsung menanggapi permintaan untuk mengomentari tuduhan tersebut.
Outlet media memutuskan untuk tidak melansir rincian tersebut dan mengalihkan email itu kepada pihak kepolisian.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved