Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Menhan Berharap Mahasiswa Unhan Kuasai Iptek

DD/P-1
30/8/2020 05:11
Menhan Berharap Mahasiswa Unhan Kuasai Iptek
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto(ANTARA )

MENTERI Pertahanan Prabowo Subianto mengingatkan ancaman virus dapat menjadi senjata yang dapat menghancurkan negara dan mengancam kesejahteraan manusia.

Dalam upacara pembukaan pendidikan mahasiswa Universitas Pertahanan jenjang S1, S2 dan S3, Prabowo Subianto mengatakan ancaman terhadap bangsa di mata datang sudah terlihat sekarang dengan adanya wabah covid-19.

‘’Virus dapat menjadi senjata untuk menghancurkan peradaban manusia, untuk menghancurkan negara-negara, virus dapat merusak pangan kita, virus dapat menghancurkan masyarakat atau tentara sebelum satu peluru pun meletus,’’ ujar Prabowo.

Dari pengalaman yang dialami dunia sekarang, ucap dia, pandemi covid-19 berhasil memperlambat kehidupan peradaban manusia di seluruh dunia dan mengancam kesejahteraan seluruh bangsa, tidak terkecuali Indonesia.

Menurut Prabowo untuk menghadapi ancaman virus pentingnya penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang kedokteran dan farmasi. ‘’Perang yang akan datang bisa saja menggunakan senjata-senjata baru yang tidak pernah dibayangkan oleh manusia, tutur Prabowo Subianto.

Penguasaan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dikatakannya akan membantu bangsa mandiri dan tidak tergantung kepada negara-negara lain.

Secara spesifi k di lingkungan pertahanan, khususnya TNI, ia merasa perlu untuk mencetak kader yang terbaik dalam penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi.

“Sesuai dengan program yang dicanangkan Presiden Joko Widodo, bahwa menuju Indonesia maju, kita harus mencetak sumber daya manusia yang handal dan khusunya untuk menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi,”katanya.

Karena itu, lanjutnya, setelah menganalisa kondisi dan kebutuhan sumber daya manusia di lingkungan Universitas Pertahanan, terutama TNI perlu untuk mencetak kader-kader terbaik untuk menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi.

Acara pembukaan itu dihadiri oleh KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa, Ketua Komisi I Meutya Hafid, Irjen Kemhan Letjen TNI Ida Bagus Purwalaksana, Sekjen Kemhan Marsdya TNI Doni Ermawan, dan beberapa pejabat lainnya. (DD/P-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Kardashian
Berita Lainnya