Headline

Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.

Fokus

Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.

Menkumham Harus Petakan Permasalahan Lapas secara Menyeluruh

Putri Rosmalia Octaviyani
13/7/2020 15:15
Menkumham Harus Petakan Permasalahan Lapas secara Menyeluruh
Ilustrasi Lapas.(MI/Susanto)

ANGGOTA Komisi III DPR, Didik Mukrianto, mengatakan, banyak persoalan di Lapas hingga saat ini yang belum bisa diatasi oleh Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham). Meskipun Kemenkumham telah melakukan upaya perbaikan, berbagai permasalahan masih terus ada.

"Ini juga menunjukkan kepada kita bahwa ada yang harus diperbaiki terkait dengan Manajerial Lapas," ujar Didik, dalam keterangannya, Senin (13/7).

Baca juga: Pegawai PT DI Diperiksa untuk Mantan Bosnya

Didik mengatakan, seharusnya Menkumham Yasona Laoly sudah bisa memetakan berbagai permasalahan pada Lapas di Indonesia. Dengan begitu penanganan bisa lebih maksimal dan tepat.

"Sudah satu periode menjabat Menkumham dan saat ini periode keduanya bisa memetakan secara utuh persoalan yang terjadi di Lapas, apakah persoalan SDM, Infrastruktur, Sistem atau regulasi dan kebijakan?" ujar Didik.

Didik mengatakan, seharusnya dengan basis evaluasi dan pemetaan yang tepat, Kemenkumham bisa efektif meminimalisir permasalahan Lapas.

Didik mengatakan, Kemenkumham harus memastikan segenap pegawai Lapas termasuk Sipir mempunyai Integritas yang kuat. Jangan sampai dipengaruhi bahkan dikendalikan oleh para warga binaan.

"Pastikan bahwa regulasi lapas dibuat secara adil dan tanpa diskriminasi dalam pelaksanaannya," ujarnya.

Dikatakan Didik, belajar dari waktu ke waktu permasalahan lapas tidak bisa diselesaikan dengan baik, maka perlu ada sinergi lintas lembaga. Baik yang bersifat teknis maupun regulatif.

"Mungkin ke depan persoalan lapas ini tidak boleh dilepaskan dari konsep Integrity Criminal Justice Sistem yang dibangun di negara ini," tutup Didik. (OL-6)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Astri Novaria
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik