Headline

Pansus belum pastikan potensi pemakzulan bupati.

Penyerang Polsek di Kalsel Merupakan Lonewolf

Yakub Pryatama Wijayaatmaja
02/6/2020 16:46
Penyerang Polsek di Kalsel Merupakan Lonewolf
Terorisme(Ilustrasi)

PELAKU penyerangan kantor polisi Sektor Daha Selatan, Hulu Sungai Selatan, Kalimantan Selatan, pada Senin (1/6), merupakan lonewolf (motivasi penyerangan sendiri) dengan mempelajari paham radikal dari internet.

“Tersangka adalah lonewolf ya, ia bisa mempelajari dari internet, ia membaca sendiri, ia membayangkan sendiri, dan memprediksi sendiri,” ujar Kadiv Humas Polri Irjen Argo Yuwono, saat konferensi pers di Mabes Polri, Jakarta, (2/6).

Atas insiden tersebut, dua anggota polisi mengalami luka-luka dan satu anggota polisi bernama Brigadir Leonardo Latupapua meninggal dunia.

“Yang bersangkutan kita lakukan tindakan tegas karena tidak mau menyerah dan ada korban anggota karena luka bacok,” tutur Argo.

Baca juga :

Anggota yang menjadi korban penyerangan sudah diberikan KPLB (Kenaikan Pangkat Luar Biasa) oleh Kapolri Idham Azis. Alm. Leonardo akan naik pangkat setingkat lebih tinggi dari pangkat yang lama.

“Kemudian juga anggota yang melakukan tindak tegas akan diberikan KPLB oleh Kapolri, dan kini sedang diproses di SDM Polri,” ungkapnya.

Polisi pun berhasil mengamankan sejumlah barang bukti, di antaranya satu unit sepeda motor, sebuah Jerigen bensin, sebilah samurai, dan dokumen-dokumen beridentitas ISIS, seperti syal dan ID Card ISIS. Pelaku pun membawa selembar surat wasiat bertulis tangan dan Alquran kecil yang disimpan dalam tas pinggang pelaku. (OL-2)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Baharman
Berita Lainnya