Headline
Presiden Prabowo berupaya melindungi nasib pekerja.
Laporan itu merupakan indikasi lemahnya budaya ilmiah unggul pada kalangan dosen di perguruan tinggi Indonesia.
PENANGKAPAN Youtuber Ferdian Paleka, pelaku kelakar atau prank sembako berisi sampah, berlangsung dramatis. Polisi Patroli Jalan Raya (PJR) Unit Induk Bitung, Tangerang, Banten, mengaku sempat berkejar-kejaran dengan kendaraan pelaku yang tidak kunjung menepi di ruas tol Tangerang-Merak.
"Sempat kejar-kejaran juga, dari KM 23 dan baru berhenti kendaraan yang ditumpangi terduga pelaku itu di KM 19 B dari arah Merak menuju Jakarta," terang Kanit PJR Bitung, Ditgakum Korlantas Polri, Ipda Giyarto, Jumat (8/5).
Giyarto mengungkapkan unit PJR Induk Bitung hanya diminta membantu melakukan pengejaran dan penangkapan terhadap kendaraan yang diidentifikasi ditumpangi tersangka Ferdian Paleka.
Baca juga: Polisi Tangkap Pelaku "Prank" Ferdian Paleka
"Kami hanya diminta bantuan pengejaran dan penangkapan oleh Direskrimum Polda Jabar. Diinformasikan Wadirkrimum yang sedang melakukan pengejaran terhadap tersangka dari arah Merak menuju Jakarta," terang Giyarto.
Kemudian, berdasarkan permohonan bantuan pengejaran dan penangkapan itu, unit PJR dibantu tim dari Polres Metro Tangerang, melakukan pengejaran terhadap kendaraan pelaku bernomor polisi D-1246-VCD.
"Jadi ada tiga kendaraan, satu kendaraan PJR dan dua kendaraan dari Polres, yang melakukan pengejaran dan penangkapan terhadap pelaku," jelas dia.
Selanjutnya, seluruh penumpang dan barang bukti dibawa ke Mapolsek Tangerang.
Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Sugeng membenarkan peristiwa penangkapan empat orang yang satu di antaranya adalah buronan Direskrimum Polda Jawa Barat.
"Penangkapan dipimpin langsung oleh wadirkrimum Polda Jabar, memang sempat dibawa ke Polsek Benteng (Tangerang) karena yang diamankan empat orang sehingga perlu bantuan borgol untuk dibawa ke Bandung. Setelah itu, semalam langsung dibawa ke Bandung," terang Sugeng. (OL-1)
Setelah istirahat pemulihan, Diary Misteri Sara kembali dengan penelusuran spesial di Cirebon, menelusuri dua lokasi angker legendaris.
Aplikasi ini tersedia di berbagai perangkat seperti smartphone, tablet, smart TV, hingga laptop dan PC dalam bentuk aplikasi atau akses via browser.
Konser Selamat Ulang Tahun telah menjadi saksi perjalanan Nadin Amizah dan para pendengarnya bertumbuh dan berbagi cerita.
Memungkinkan pengguna mencari informasi lebih lanjut tentang hewan, tumbuhan, dan benda yang ditemukan dalam sebuah video hanya dengan melingkarinya.
GRUP komedi asal Medang hadir melalui kanal YouTube asal Medan bernama Warintil Official.
Nadin Amizah menggelar konser tunggalnya bertajuk 'Selamat Ulang Tahun' pada 2022 lalu, Nadin memutuskan membawa pertunjukannya ke YouTube
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved