Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
DUTA Besar Pakistan untuk Indonesia Abdul Salik Khan bertemu dengan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Hak Asasi Manusia (Menkopolhukam) Mahfud MD di Kantor Kemenkopolhukam, Jakarta, Rabu (5/2). Abdul Salik mengatakan fokus dari pertemuan antara lain terkait hubungan bilateral dan perdamaian.
"Dua negara punya hubungan bilateral yang sangat baik. Saya ke sini membawa pesan dari pemimpin negara Pakistan. Pakistan adalah negara yang damai," ucap Abdul Salik kepada media, Rabu (5/2).
Pakistan, imbuhnya, menginginkan kedamaian bagi seluruh negara termasuk negara tetangga. Pihaknya juga ingin memperkuat hubungan dengan Indonesia sebagai negara berpenduduk terbesar di dunia, khususnya muslim.
Baca juga: Pakistan Uji Coba Rudal Balistik di Tengah Situasi Tegang
Di samping itu, pemerintah Pakistan berharap ada kolaborasi antarnegara terkait kepentingan perdamaian umat muslim. Tidak hanya Indonesia dan Pakistan, juga muslim di negara lain seperti Myanmar dan Kashmir yang menjadi minoritas.
Tidak hanya dalam bidang keamanan, Pakistan juga ingin menjalin hubungan kerja sama dalam perdagangan dan ekonomi. Oleh karena itu, pemerintah Pakistan mengundang Menkopolhukam untuk dapat berkunjung.
"Kami harap kunjungan akan dapat dilakukan dalam waktu dekat sesuai jadwal yang disepakati dua belah pihak," tukasnya.(OL-5)
Melalui perjanjian kerja sama diharapkan Unhan dapat menjadi partner untuk mengembangkan industri pertahanan agar semakin besar lagi
Kolaborasi ini tidak hanya antara Atlantic dan PT Bio Farma, namun juga antara Ghana dan Indonesia,
Primaya Hospital Group bekerja sama dengan Universitas Padjdadjaran Bandung dalam program pendidikan dokter spesialis.
Tujuan kerja sama untuk memberikan pembinaan dan pemahaman tentang ideologi Pancasila di kalangan generasi muda, khususnya mahasiswa yang berkuliah di UPI Kampus Cibiru.
Dalam kerja sama itu, kedua pihak bersepakat untuk meningkatkan pembinaan, pelatihan dan pendampingan koperasi dan pelaku UMKM.
Kunjungan tersebut membahas penguatan kolaborasi antara Pos Indonesia dan Japan Post, khususnya di sektor layanan pos, kurir, dan logistik.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved