Headline

Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.

Fokus

Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.

Putra Mahkota Abu Dhabi jadi Dewan Pengarah Pembangunan Ibu Kota

Andhika prasetyo
13/1/2020 21:29
Putra Mahkota Abu Dhabi jadi Dewan Pengarah Pembangunan Ibu Kota
Mobil yang membawa Presiden Joko Widodo melewati jalan berlumpur saat meninjau lokasi rencana ibu kota baru(Antara)

PRESIDEN Joko Widodo menunjuk Putra Mahkota Abu Dhabi Sheikh Mohammed bin Zayed sebagai salah satu dewan pengarah dalam proses pembangunan ibu kota negara baru RI.

Juru Bicara Presiden Fadjroel Rachman mengungkapkan penunjukkan tersebut jelas sudah melalui berbagai pertimbangan.

"Presiden Jokowi ingin ibu kota baru Indonesia menjadi persembahan kepada dunia. Itulah alasan mengapa presiden mencoba melibatkan semua pihak, baik di dalam maupun luar negeri, dalam upaya membangun ibu kota negara baru. Pelibatan pun bukan saja dalam pengerjaan atau investasi, tetapi juga dalam berbagai hal lain seperti riset dan konservasi lingkungan," jelas Fadroel saat ditemui di Kompleks Istana Kepresidenan, Senin (13/1).

Ia pun menyampaikan bahwa Putra Mahkota Abu Dhabi sangat positif merespon penunjukkan tersebut.

Adapun, berbagai hal terkait pembentukan dewan pengarah secara resmi, bagaimana struktur organisasinya, itu semua akan disampaikan kemudian.

"Intinya beliau sangat positif melihat rencana pemerintah Indonesia dalam membangun ibu kota baru. Apa lagi, konsep yang ditawarkan adalah kota yang berkelantujutan, yang diproyeksikan akan memiliki usia sampai seribu tahun," tuturnya.

Sedianya, pemerintah tidak hanya akan menggandeng Uni Emirat Arab dalam upaya membangun ibu kota negara baru. Fadjroel mencatat Jepang, Korea Selatan, Amerika Serikat dan Tiongkok juga telah menyatakan ketertarikan untuk membantu Indonesia.

Ia mengatakan negara-negara tersebut menawarkan bantuan yang menjadi keunggulan masing-masing.

"Jepang contohnya. Mereka menunjukkan bagaimana membangun transportasi publik yang sangat efektif dan efisien. Ada pula Korea Selatan yang mengedepankan inovasi teknologi dalam membangun Smart City Busan," tandasnya. (OL-8)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Polycarpus
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik