Headline
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.
DIREKTUR Eksekutif Perludem Titi Anggraini meminta Komisi Pemilihan Umum (KPU) membuka lebar pintu bagi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) agar KPK bisa "bersih-bersih" menuntaskan kasus korupsi yang terjadi dalam institusi pascaoperasi tangkap tangan (OTT) Komisioner KPU Wahyu Setiawan.
"KPU harus terbuka dan sangat kooperatif bekerja sama dengan KPK untuk membongkar kasus ini sampai ke dasarnya, apakah ada keterlibatan lain atau pemainan tunggal saja," kata Titi dikutip dari Antara, Kamis (9/1).
Titi mengatakan sikap terbuka ini sangat diperlukan agar publik tahu sejauh mana intergritas KPU. Sehingga KPU dapat kembali meyakinkan masyarakat bahwa perilaku koruptif yang terungkap oleh KPK murni perbuatan oknum saja.
"Yang harus dijaga oleh KPU saat ini adalah kepercayaan publik terhadap institusi KPU apalagi di depan ini ada agenda politik yang sangat besar yang harus diselenggarakan KPU," ucapnya.
Baca juga: KPK Masih Periksa Intensif Wahyu Setiawan
Kalau tidak terbuka, kata dia, insiden yang menyeret Wahyu akan berimbas negatif. Yakni menjadi bahan pihak tertentu untuk menyerang KPU atas ketidakpuasan penyelenggaraan pemilu.
Sebelumnya, Komisioner KPU Wahyu Setiawan ditangkap tangan KPK di kawasan Jakarta. Wahyu dibekuk bersama tiga orang lainnya.
Ketua KPU Arief Budiman mendapatkan informasi itu saat mengonfirmasi Lembaga Antirasuah. Dia menemui Wakil Ketua KPK Alexander Marwata.
Arief tidak diberitahu siapa tiga orang lain yang ikut diperiksa penyidik KPK. Ia juga tidak dijelaskan perkara apa yang dihadapi koleganya di KPU itu.
Arief dan tiga komisioner KPU yakni Ilham Saputra, Hasyim Asy'ari, dan Pramono Ubaid menyambangi Gedung Lembaga Antirasuah. Kedatangan mereka terkait kabar ditangkapnya komisioner KPU Wahyu Setiawan.
Wahyu ditangkap KPK, Rabu (8/1) siang, di kawasan Jakarta. KPK belum memerinci perkara suap apa yang menyeret petinggi penyelenggara pemilu itu. (OL-2)
Pentingnya keadilan ditegakkan tanpa diskriminasi dan tanpa memandang siapa yang menjadi subjek hukum.
KPK mengatakan belum ada pengajuan dari penyidik lembaga antirasuah tersebut untuk memeriksa Gubernur Sumatera Utara Bobby Nasution sebagai saksi.
KPK mendalami proses keimigrasian TKA di sejumlah pintu masuk, seperti Tanjung Priok, Batam, dan Bandara Soekarno-Hatta.
Penyidik sejatinya mau menahan beberapa tersangka dalam kasus ini, beberapa waktu lalu. Namun, rencana itu dibatalkan karena alasan kesehatan pihak berperkaranya.
KPK meyakini amnesti yang telah diberikan ke Hasto tidak dilakukan atas pertimbangan sembarangan.
Asep mengatakan, Donny dan Harun masih menjadi tersangka dalam kasus dugaan suap pada proses pengurusan antarwaktu (PAW) anggota DPR.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved