Headline
Setnov telah mendapat remisi 28 bulan 15 hari.
LUHUT Binsar Pandjaitan kembali diminta untuk membantu Presiden Joko Widodo pada pemerintahan keduanya. Luhut mengaku diminta menjadi Menteri Koordinator di bidang Kemaritiman dan Investasi.
"Tadi di-brief untuk tugas saya ke depan. Jadi nanti menangani soal maritim dan investasi," ujar Luhut usai bertemu dengan Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (22/10).
Dalam diskusi dengan Presiden, kata dia, Luhut diminta agar Kemenko Kemaritiman dan Investasi menyelesaikan persoalan-persoalan investasi, terutama terkait komoditas petrochemical, B20, dan B30. Dengan demikian, impor minyak dan gas (migas) bisa berkurang.
Baca juga: Johnny Plate: Diskusi soal Startup Bisnis dan Perlindungan Data
"Kalau kita setia, dalam dua sampai tiga tahun ke depan, kita akan mengurangi impor energi dengan signifikan," kata Luhut.
Meski ada perubahan nama menjadi Kementerian Koordinator Kemaritiman dan Investasi, Luhut enggan menyebutkan kepastian bahwa ada perubahan nomenklatur atau tidak. Ia hanya menyebut pengumuman resmi akan disampaikan Presiden besok, Rabu (23/10). (OL-1)
Selain Tom Lembong, masih ada beberapa mantan menteri era Jokowi yang terjerat kasus korupsi. Berikut beberapa mantan menteri tersebut.
Seharusnya Prabowo berkaca pada kabinet pemerintahan Jokowi.
“Setahu saya ada. Kan Pak Prabowo sudah ngomong kalau nama-nama dari kabinet Pak Jokowi yang bagus-bagus akan juga dipakai untuk membantu beliau."
MENTERI Sosial Tri Rismaharini bungkam saat ditanya rencana mundur dari kabinet Presiden Jokowi. Ia hanya tersenyum dan melambaikan tangan ke awak media, Selasa (3/9).
PDIP berharap reshuffle kabinet di akhir masa jabatan ditujukan untuk meningkatkan kinerja. Pasalnya, persoalan perekonomian rakyat mendesak untuk diselesaikan.
Saat ditanya lebih lanjut soal Menteri ESDM Arifin Tasrif yang akan digantikan oleh Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia, Presiden enggan menjawab kabar tersebut.
Koleksi perdana Seamilier yang diperkenalkan di ajang KKI terinspirasi dari keunikan pesisir Belitung dan sejarah kapal karam legendaris yang tenggelam di perairan Batu Itam.
PEMBANGUNAN maritim yang berkelanjutan, inklusif, dan berdaya saing global perlu dicapai. Hal tersebut dibahas dalam forum strategis Power Breakfast Series (PBS) 2025.
PT Pertamina International Shipping (PIS) menegaskan posisinya sebagai perusahaan yang dikelola secara profesional dan transparan.
PT Dok dan Perkapalan Air Kantung (PT DAK) dan PT PAL Indonesia melakukan penandatanganan Non-Disclosure Agreement (NDA).
PT Pertamina International Shipping (PIS) dan PT PAL Indonesia siap berkolaborasi untuk memajukan industri maritim nasional sekaligus mendukung rencana penguatan armada.
Dosen Komunikasi Universitas Dian Nusantara ini memaparkan hoaks kapal JKW Mahakam dan Dewi Iriana jadi contoh nyata disinformasi bisa memicu gejolak di tengah publik.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved