Headline
Pemerintah tegaskan KPK pakai aturan sendiri.
GUBERNUR Papua Lukas Enembe meminta kementerian Komunikasi dan Informatika untuk segera membuka akses internet seiring dengan semakin kondusifnya situasi keamanan dan politik di Papua.
“Kita harap dalam waktu dekat pemerintah sudah mulai buka kembali (jaringan internet),” katanya di Istana Negara, Senin (26/8/).
Dia menjelaskan aktivitas bisnis dan ekonomi di Papua cukup terpengaruh sehingga banyak pengusaha yang mengeluh terkait pembatasan akses internet tersebut. Untuk itu, dia meminta pemblokiran internet segera dicabut.
Baca juga : Ketua MPR Minta Pemerintah Fokus Rebut Hati Rakyat Papua
Lukas memahami pembatasan internet dilakukan pemerintah dalam rangka mencegahnya informasi hoaks di masyarakat Papua.
Langkah itu, kata dia, bisa mencegah masyarakat terpapar informasi yang belum jelas kebenarannya.
Pun demikian, situasi keamanan di Papua menurutnya sudah sangat terkendali.
"Untuk itu, pemblokiran internet oleh pemerintah sudah tidak diperlukan lagi," ujarnya. (OL-7)
Gedung Putih menegaskan akan menyelidiki siapa dalang dibalik pemberontakan di wilayah Los Angeles, California, Amerika Serikat.
Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (Impas) Agus Andrianto diminta tanggung jawab karena gagal mengelola lembaga pemasyarakatan (lapas).
Sebanyak 56 narapidana dari Lapas Narkotika Muara Beliti yang berbuat kerusuhan dipindahkan ke Lapas dengan pengamanan super maksimum di Pulau Nusakambangan.
KERUSUHAN terjadi di Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Narkotika Muara Beliti, Kabupaten Musi Rawas, Sumatra Selatan. Kini dilaporkan kondisinya sudah kondusif
1 Mei diperingati Hari Buruh Sedunia atau May Day. Hari tersebut adalah sebuah peringatan atas solidaritas pekerja yang merujuk pada peristiwa kerusuhan Haymarket
MK memutuskan tindakan penyebaran informasi atau dokumen elektronik yang memuat pemberitahuan bohong atau hoaks dapat dipidana jika menimbulkan kerusuhan di ruang fisik. UU ITE
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved