Oleh-Oleh dari Jusuf Kalla untuk Ma’ruf Amin

Akmal Fauzi
05/7/2019 07:45
Oleh-Oleh dari Jusuf Kalla untuk Ma’ruf Amin
Wapres Jusuf Kalla menunjukkan dokumen yang akan diserahkan kepada wapres terpilih, KH Ma’ruf Amin, seusai pertemuan di Kantor Wapres.(ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay)

TOYOTA Alphard hitam masuk ke halaman Kantor Wakil Presiden (Wapres) di Jalan Merdeka Utara, Jakarta, kemarin. Ini bukan mobil biasa karena masuk dari pintu gerbang depan kantor, akses yang biasanya hanya untuk wakil presiden dan presiden.

Dari dalam mobil, keluar Ma'ruf Amin yang baru saja ditetapkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebagai wapres terpilih. Dia datang memenuhi undangan Wapres Jusuf Kalla (JK).

Dengan mengenakan peci plus setelan jas dan sarung, Ma'ruf disambut di lobi kantor. Ma'ruf ditemani anaknya, Siti Ma'rifah. JK sengaja mengundang Ma'ruf untuk memberikan informasi mengenai tugas-tugas apa yang akan dikerjakan selama 5 tahun ke depan, juga memberikan bekal pesan serta apa saja fasilitas yang ada di kantor dan Istana Wapres.

Setelah berbincang sekitar 1 jam di ruang kerja JK, keduanya keluar menyapa wartawan yang telah menunggu. Ma'ruf berjalan menuju wartawan. Di tangannya ada tas berwarna putih berlogo Istana Wakil Presiden.

"Ini bahan-bahan yang berkaitan dengan tugas wapres," kata JK sembari memperlihatkan tas yang dijinjing Ma'ruf.

Tas itu berisi sejumlah modul tugas hingga hak dan kewajiban wakil presiden. "Ada masalah ekonomi. Hak-hak wapres supaya lebih jelas. Apa fasilitasnya. Ada masalah ekonomi yang dihadapi. Kemudian ada antara lain (tentang) universitas Islam karena pasti menarik untuk beliau pembangunan Universitas Islam Internasional (Indonesia)," kata JK menjelaskan isi dokumen dalam tas tersebut.

JK menjelaskan, dia hanya menyampaikan tugas-tugas wapres. Termasuk di dalamnya tugas utama, inisiatif, dan hak serta kewajiban agar dapat menjalankan tugas dengan baik.

"Tidak ada arahan, hanya informasi. Kalau soal kabinet, itu urusan prerogratif presiden. Tentu wapres dapat memberikan masukan," katanya.

Mar'uf Amin menyebutkan banyak informasi yang diiperoleh dalam kunjungan itu.

Dia mengaku mendapat gambaran yang lebih jelas tentang peran dan fungsi wakil presiden.

"Terima kasih (atas undangan) karena ini penting sekali supaya tahu gambaran apa yang menjadi tugas-tugas wapres, kemudian apa yang masih dihadapi oleh bangsa dan negara ini, khususnya yang dikoordinasikan oleh wapres," jelas Ma'ruf.

Dari pertemuan tersebut, Ma'ruf mengaku mengumpulkan permasalahan serta tanggung jawab yang akan dipikulnya sebagai wapres. "Jadi, belum akan melakukan apa, itu belum. Kita akan pelajari lebih dalam, baru nanti akan melakukan apanya itu." (Akmal Fauzi/X-10)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Riky Wismiron
Berita Lainnya