Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
ANGGOTA DPRD DKI Jakarta dari Fraksi Partai Gerindra, Syarif, menuturkan kinerja DPRD DKI Jakarta belum membaik pasca Pemilu 2019 berkaitan dengan banyaknya calon anggota legislatif petahana yang tidak lolos Pemilu. Syarif mengatakan, 40% anggota DPRD DKI Jakarta akan digantikan dengan wajah baru.
Ia pun mengatakan hal tersebut lumrah terjadi pada anggota dewan yang tidak bermental politisi secara penuh. "Ya, wajarlah mereka begitu habisnya tidak terpilih lagi," kata Syarif ditemui di Gedung DPRD DKI Jakarta, Rabu (8/5).
Baca juga: Pengoperasian LRT Tunggu Keputusan Anies
Ia mengatakan hanya yang betul-betul bermental politisi yang mau bekerja hingga detik-detik terakhir habis masa periode jabatannya.
"Makanya tadi di rapat bersama Sekretaris Dewan saya katakan jangan 'baper' kalau nanti sedikit yang datang. Tidak akan cukup yang datang kalau rapat paripurna," ujarnya.
Sementara itu, Syarif menuturkan sebagai Sekretaris Komisi A pihaknya terus mengonfirmasikan kepada anggota Komisi A agar mau menghadiri rapat kerja maupun rapat paripurna untuk menyukseskan program kerja bersama eksekutif.
Baca juga: Kelelahan, Ketua KPU Kabupaten Bekasi Ambruk
Meski tidak selalu hadir dalam rapat, Syarif menegaskan pihaknya memantau jalannya isu-isu serta evaluasi yang dilakukan bersama anggota dewan.
"Saya pantau. Kalau rapat kan memimpinnya gantian dengan ketua. Tidak harus selalu lengkap ketua dan sekretaris hadir," ujarnya. (OL-6)
KPK menetapkan Hasto Kristiyanto sebagai tersangka suap terkait buronan Harun Masiku. Hasto disebut aktif mengupayakan Harun memenangkan kursi anggota DPR pada Pemilu 2019.
Bagi Mahfud, batalnya memakai kemeja putih tersebut lima tahun lalu menyimpan pesan tersendiri.
KPID Sulawesi Selatan mengaku belum bisa menindak caleg dan parpol yang mulai mencuri start pada Pemilu 2024.
PENDUKUNG Joko Widodo pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 kini berbalik mendukung calon presiden (capres) Prabowo Subianto jelang Pilpres 2024.
Beberapa upaya dari KPU untuk mencegah terjadinya kembali korban jiwa dari petugas KPPS.
"Mas Ganjar kan enggak nyapres, enggak nyapres beliau," kata Immanuel di Jakarta, Minggu.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved