Headline
Hakim mestinya menjatuhkan vonis maksimal.
Talenta penerjemah dan agen sastra sebagai promotor ke penerbit global masih sangat sedikit.
JARINGAN Intelektual Berkemajuan (JIB) mendeklarasikan dukungannya untuk pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 01 Joko Widodo-Ma'ruf Amin. Deklarasi tersebut dilakukan di Bumbu Desa, Cikini, Jakarta Pusat, Jumat (12/4).
Kordinator JIB Abdullah Sumrahadi mengungkapkan, pihaknya mendukung Jokowi untuk kembali menjadi presiden karena pencapaiannya yang di atas rata-rata selama memimpin Indonesia lima tahun ke belakang.
"Kami merasa perlu untuk melakukan dukungan itu karena capaian dan proses yang sudah dialami dari tahun 2014 oleh Presiden Joko Widodo ini menunjukkan sebuah prestasi yang bisa dikatakan outstanding, jadi di atas rata-rata," kata Abdullah Sumrahadi, Jumat (12/4).
Baca juga: Alvara: Jawa dan Indonesia Timur jadi Kunci Kemenangan Jokowi
Abdullah menilai, wajar jika ada pihak-pihak yang tidak memberikan dukungan pada paslon 01 meski Jokowi telah memberikan kinerja yang baik selama memerintah, karena Indonesia adalah negara demokrasi. JIB menyebut dirinya sebagai insan berkemajuan sehingga memiliki visi yang maju dan pemikiran yang optimis.
Abdullah mengungkapkan, aksi dukungannya juga berdasarkan hasil penelitian dan survei yang selama ini dilakukan terhadap pemerintahan Jokowi.
"Ini juga dilatarbelakangi dari hasil-hasil penelitian, hasil-hasil survei yang menyatakan bahwa kepemimpiman Joko Widodo memberikan suatu dampak yang baik kepada Indonesia," tegasnya. (A-5)
KPK menetapkan Hasto Kristiyanto sebagai tersangka suap terkait buronan Harun Masiku. Hasto disebut aktif mengupayakan Harun memenangkan kursi anggota DPR pada Pemilu 2019.
Bagi Mahfud, batalnya memakai kemeja putih tersebut lima tahun lalu menyimpan pesan tersendiri.
PENDUKUNG Joko Widodo pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 kini berbalik mendukung calon presiden (capres) Prabowo Subianto jelang Pilpres 2024.
Burhanuddin Muhtadi mengaku diserang akun yang menuduh dirinya sebagai dalang quick count palsu yang ditayangkan di televisi dan menerima bayaran Rp450 miliar.
Pengalaman nyoblos di Los Angeles kali ini, sangat menarik karena di KJRI-LA juga diadakan hiburan seperti live music dan kita juga bisa membeli makanan-makanan khas Indonesia.
Gerak-gerik pelaku dalam video rekaman yang beredar di media sosial juga dinilai amat tenang. Padahal, pelaku telah ketahuan sedang mencoblos surat suara salah satu pasangan calon.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved