Headline

Konsistensi penegakan hukum perlindungan anak masih jadi tantangan

Fokus

Di Indonesia, cukai rokok sulit sekali naik, apalagi pada tahun politik.

Liga Esports Nasional 2025 Dibuka, Targetkan Kenaikan Peserta

Dhika Kusuma Winata
23/7/2025 23:48
Liga Esports Nasional 2025 Dibuka, Targetkan Kenaikan Peserta
Liga Esports Nasional 2025 resmi dimulai(Dok.HO)

LIGA Esports Nasional 2025 resmi dimulai. Ajang puncak kompetisi esports Indonesia ini kembali hadir dengan format liga berjenjang yang terdiri dari Liga 3, Liga 2, dan Liga 1. Kejuaraan tersebut turut memperebutkan hadiah dengan total Rp2,1 miliar.

Turnamen tahun ini mengusung semangat regenerasi dan keterbukaan, membuka pendaftaran untuk pemain individu maupun tim dari seluruh Indonesia. Babak playoff akan menjadi penutup kompetisi dalam offline event pada 27-29 November 2025. 

Wakil Ketua Bidang Kompetisi PBESI Glorya Famiela Ralahallo menyampaikan Liga Esports Nasional yang rutin digelar diharapkan memperkuat ekosistem esports Tanah Air yang terstruktur, inklusif, dan berkelanjutan dengan menjaring puluhan ribut atlet dari seluruh penjuru negeri.

Kompetisi ini juga menjadi bagian dari strategi jangka panjang PB ESI dalam menyiapkan talenta-talenta esports.

"Liga ini adalah bagian dari strategi nasional kita untuk menyiapkan talenta berdaya saing internasional. Kami percaya dengan kompetisi yang fair, berjenjang, dan terbuka, nantinya lahir atlet-atlet esports yang bisa mengharumkan nama bangsa," kata kata Glorya dalam konferensi pers di Jakarta, Rabu (23/7).

Format Liga Esports Nasional 2025 dirancang untuk menjangkau seluruh lapisan ekosistem, dari pemain komunitas hingga tim profesional.

Kompetisi diawali dengan Liga 3 pada 23 Juli hingga 14 September 2025, kemudian berlanjut ke Liga 2 pada 25 September hingga 18 Oktober, dan ditutup dengan Liga 1 yang berlangsung pada 31 Oktober hingga 15 November 2025. Sebanyak 12 tim akan bertanding di Liga 1, termasuk dua tim promosi dari Liga 2. 

Tak hanya menjadi arena kompetitif, Liga Esports Nasional juga dibuat menjadi festival esports dan budaya pop dengan sejumlah aktivasi offline untuk melibatkan langsung para penonton.

“Kami merancang Liga Esports Nasional 2025 bukan sekadar sebagai turnamen, tapi sebagai ekosistem yang membangun karakter dan arah masa depan esports Indonesia. Di balik setiap klik dan strategi permainan, ada nilai-nilai luhur seperti sportivitas, kerja keras, dan ketekunan," ungkap Head of Marketing Garudaku, Azwin Nugraha.

"Cita-cita kami sederhana namun besar untuk menjadikan esports sebagai jalan hidup yang bermartabat dan berkelanjutan." kata Azwin.

Gelaran tahun lalu mencatat total digital reach sebesar 76,6 juta, impression mencapai 117 juta, dan jumlah views konten digital sebesar 21,3 juta tayangan di berbagai platform seperti TikTok, YouTube, Instagram, dan Facebook.

Dari sisi partisipasi, Liga Esports Nasional tahun lalu berhasil menghimpun 132.032 atlet terdaftar, 326.050 pengunjung offline, serta 535.930 kunjungan trafik digital. Tahun ini, pesertanya ditargetkan naik.

"Untuk tahun ini kami perkirakan ada kenaikan peserta sekitar 10%-15%," imbuh Azwin.

Dalam kesempatan tersebut, turut diluncurkan Garudaku Store alias GStore sebagai pemain baru platform top up resmi dari ekosistem Garudaku. GStore dihadirkan untuk seluruh gamer Tanah Air untuk transaksi digital dunia gaming. (M-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya