Headline
Reformasi di sisi penerimaan negara tetap dilakukan
Operasi yang tertunda karena kendala biaya membuat kerusakan katup jantung Windy semakin parah
LEGENDA bulu tangkis Indonesia Iie Sumirat dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Legok Ciseureuh, Kota Bandung, Jawa Barat. Ia wafat pada Selasa (22/7) pukul 19.30 WIB akibat komplikasi penyakit yang dideritanya sejak satu tahun terakhir.
Putra mendiang, Yayang Tryawan, mengenang sosok sang ayah sebagai figur yang tegas tetapi penuh kasih. "Sosok bapak itu tegas, tetapi enggak pernah marah. Baik ke semuanya, ya seperti orangtua pada umumnya," kata Yayang di Bandung, Rabu (23/7).
Menurut Yayang, kondisi kesehatan Iie Sumirat mulai menurun sejak tendon kakinya putus saat masih aktif melatih. Cedera tersebut tidak disadari yang akhirnya berdampak ke organ tubuh lainnya, termasuk paru-paru.
"Awalnya dari tendon yang putus, tetapi bapak masih terus melatih. Lama-kelamaan merambat ke atas, sampai ke paru-paru, dan akhirnya jadi komplikasi," kata dja.
Menurut dia, sejak tiga bulan terakhir, kondisi Iie Sumirat semakin memburuk hingga tak lagi dapat berkomunikasi secara lancar. Ia sempat dirawat intensif selama delapan hari di ruang ICU sebelum mengembuskan napas terakhir.
"Naik turun terus kondisinya. Mungkin ini yang terbaik buat bapak," ujar Yayang.
Sebagai mantan atlet nasional yang berkiprah di era 1970-an, Iie Sumirat turut mencetak atlet-atlet muda berprestasi di dunia bulu tangkis Indonesia seperti Taufik Hidayat.
"Sangat bangga punya bapak seperti beliau. Bapak adalah atlet yang juga mampu melahirkan atlet. Itu membanggakan sekali bagi kami sekeluarga," ucap Yayang.
Iie Sumirat merupakan salah satu pilar kejayaan bulu tangkis Indonesia pada era 1970-an. Ia dikenal luas atas kontribusinya dalam mengantarkan tim Indonesia merebut berbagai gelar bergengsi di level internasional, termasuk Piala Thomas.
Pada edisi 1976, Iie menjadi bagian dari skuad Merah Putih yang sukses menjuarai Thomas Cup. Empat tahun berselang, ia kembali dipercaya memperkuat tim nasional sebagai tunggal utama dan membawa Indonesia kembali menjuarai turnamen beregu paling prestisius di dunia itu pada 1979.
Selain prestasi beregu, Iie juga mencetak pencapaian penting di nomor perorangan. Ia meraih medali perunggu pada Kejuaraan Dunia 1977 yang merupakan edisi perdana dari ajang tersebut. (Ant/I-2)
PASANGAN ganda campuran, Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu harus berjibaku untuk meraih kemenangan di babak pertama turnamen Tiongkok Terbuka 2025.
PASANGAN ganda campuran Indonesia, Amri Syahnawi/Nita Violina Marwah berhasil meraih kemenangan di babak pertama Tiongkok Terbuka 2025.
Amri/Nita harus berjibaku selama 1 jam 7 menit sebelum memastikan kemenangan 21-18, 17-21, dan 21-19 atas Cheng Xing/Zhang Chi. di Tiongkok Terbuka.
Jonatan Christie meraih kemenangan 21-17 dan 21-12 atas wakil Singapura, Jiang Heng Jason Teh di putaran pertama Tiongkok Terbuka.
Dana yang terkumpul berasal dari penjualan tiket dan lelang sejumlah barang koleksi bertanda tangan para legenda bulu tangkis, seperti raket, jersey, dan perangkat teknologi.
KABAR duka menyelimuti dunia bulu tangkis Indonesia. Salah satu legenda besar Tanah Air, Iie Sumirat, berpulang pada Selasa (22/7).
Kehadiran Fornas menjadi salah satu langkah strategis pemerintah dalam mendorong budaya berolahraga di tengah masyarakat.
Diharapkan regenerasi atlet berjalan lebih seimbang dan merata.
Pembangunan kepemudaan bukanlah isu sektoral yang dapat diselesaikan oleh satu institusi saja melainkan lintas sektoral.
Taufik Hidayat memastikan Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) bakal melakukan evaluasi atas kegagalan bulu tangkis Indonesia di Piala Sudirman 2025.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved