Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
TUNGGAL putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting tertinggal 0-1 atas Tiongkok dalam pertandingan final Piala Thomas 2024.
Bertanding di Hi Tech Zone Sports Centre, Chengdu, China, Minggu (4/5), Ginting kalah dari Shi Yu Qi dengan skor 17-21 dan 6-21.
Dari awal pertandingan, tunggal putra Tiongkok itu langsung tancap gas melakukan serangan-serangan kepada Ginting. Shi Yu juga terus menjaga perolehan poin dari Ginting.
Baca juga : Final Piala Thomas 2024, Indonesia Kerahkan Kekuatan dan Line Up Terbaik
Jelang akhir gim pertama, Ginting justru terlalu sering melakukan kesalahan-kesalahan sendiri yang menguntungkan Shi Yu. Gim pertama akhirnya ditutup dengan skor 17-22.
Shi Yu kembali menunjukkan dominasinya dengan skor 1-11 di interval gim kedua. Ginting terlihat sama sekali tak bisa keluar dari tekanan Shi Yu.
Apalagi, Shi Yu tampil didepan dukungan para suporternya di Hi Tech Zone Sports Centre, Chengdu. Skor 6-21 menutup gim kedua.
Atas hasil itu, Indonesia sementara tertinggal 0-1 dari Tiongkok di final Piala Thomas 2024. (Ndf/Z-7)
Anthony kini mulai kembali menjalani latihan intensif, termasuk mengasah kembali pukulan overhead dan smash.
Anthony Sinisuka Ginting absen karena cedera tulang rawan dan peradangan otot pada bahu kanan yang belum sepenuhnya pulih sejak persiapan menuju Olimpiade Paris 2024.
PBSI mengajukan perlindungan peringkat pada 25 Maret 2025 lantaran Anthony Sinisuka Ginting membutuhkan waktu pemulihan lebih lama akibat cedera bahu kanan.
Anthony Sinisuka Ginting mengalami cedera tulang rawan dan peradangan otot di bagian bahu kanan yang diperolehnya ketika menjalani persiapan menuju Olimpiade Paris 2024.
Menurut hasil pemeriksaan tim medis, kondisi Anthony Sinisuka Ginting dinyatakan belum siap untuk bertanding dan masih perlu waktu untuk mengembalikan kondisi ke tahap siap bertanding.
Tunggal putra Indonesia Jonatan Christie tidak jemawa dengan status juara bertahan All England yang disandangnya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved