Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
TIM debutan Latvia melaju ke babak perempat final Kejuaraan Dunia Bola Basket 2023 seusai mengalahkan Brasil dalam laga Grup L dengan mencetak lebih dari 100 poin, yakni 104-84, dan mencatatkan statistik lain yang mengagumkan.
Di laga terakhir kedua tim pada putaran dua fase grup Kejuaraan Dunia Bola Basket 2023 yang digelar di Indonesia Arena Gelora Bung Karno Jakarta, Minggu (3/9), Latvia mencatatkan 16 kali tembakan tiga angka dengan akurasi 48%, serta tembakan free throw sempurna dengan akurasi 100%.
Latvia mendapat hadiah 12 lemparan bebas dan seluruhnya berhasil dieksekusi dengan sempurna. Secara keseluruhan, akurasi tembakan Latvia mencapai 58%, 38 masuk dari 66 upaya (38-66). Jauh jika dibandingkan Brasil yang hanya 45% (29-64).
Baca juga: Jepang Tim Terbaik Asia di Piala Dunia FIBA 2023, Kantongi Tiket Olimpiade Paris 2024
Pertandingan hidup mati antara kedua tim untuk memperebutkan tiket perempat final di Filipina membuat tensi permainan sudah tinggi sejak awal.
Poin kedua tim sempat tertahan tidak lebih dari 10 poin di lima menit pertama pertandingan. Namun, akhirnya poin demi poin terus mengalir dari kedua tim hingga skor berakhir 20-22 di kuarter pertama.
Latvia mengandalkan tembakan tripoin yang menjadi senjata mematikan mereka di Kejuaraan Dunia Bola Basket kali ini. Dalam tiga dari empat laga di Kejuaraan Dunia Bola Basket 2023, Latvia membukukan lebih dari 10 tembakan tiga angka.
Baca juga: Prancis Tampil Gemilang Saat Kalahkan Iran
Akan tetapi, Brasil bisa mengimbangi strategi tiga angka Latvia lewat poin-poin yang diciptakan di bawah ring. Bruno Caboclo, yang memiliki tinggi 206 centimeter dan paling produktif selama kompetisi, sukses menjadi eksekutor dari strategi itu.
Latvia sempat memimpin hingga 10 angka di kuarter kedua, tapi lagi-lagi para pemain Brasil mampu mengejar hingga skor hanya selisih tiga angka di babak pertama, 42-45 untuk keunggulan Latvia.
Di babak kedua, Latvia tampil semakin ganas dan menciptakan selisih angka tertingginya selama pertandingan. Beberapa kali tembakan tripoin masih menjadi senjata bagi Latvia untuk menjauh.
Secara total, Latvia berhasil menciptakan poin lewat 16 kali tembakan, dari total 33 upaya yang dilakukan, atau akurasi 48%.
Saat margin poin Latvia sudah lebih dari 20 angka dan waktu pertandingan di bawah empat menit, pelatih Luca Banchi menarik sebagian besar pemain starter dan menggantikan dengan para pemain cadangan hingga skor berakhir 104-84.
Andrejs Grazulis menjadi pencetak poin terbanyak dengan 24 poin, diikuti Arturs Zagars dengan 17 poin, Davis Bertans 14 poin, Arturs Kurucs 12 poin, dan Rolands Smits 10 poin.
Dari kubu Brasil, poin tertinggi dicetak oleh Bruno Caboclo 20 poin, Yago Santoa 14 poin, dan Lucas Dias 13 poin. (Ant/Z-1)
Wade bahkan meyakini posisi tiga terbaik turnamen terbuka untuk 32 tim yang ambil bagian dalam kejuaraan tersebut.
Nurse sukses mengantarkan Raptors menjadi juara NBA dengan mengalahkan juara bertahan Warriors di laga final.
Antetokounmpo yang lahir di Yunani dari orangtua asal Nigeria pertama kali membela timnas pada Juli 2013 di tingkat U-21, tahun yang sama dirinya bergabung dengan Bucks.
Beal menjadi satu dari 20 nama yang dipanggil untuk mengikuti pemusatan latihan timnas AS untuk persiapan Kejuaraan Dunia FIBA 2019.
Lewat Twitter, pebasket kelahiran Melbourne itu mengatakan dia tidak bisa ambil bagian dalam kejuaraan dunia yang digelar di Tiongkok mulai 31 Agustus itu.
Pebasket kelahiran Melbourne itu, sebelumnya, sudah memastikan diri tidak tampil di Kejuaraan Dunia yang akan bergulir mulai 31 Agustus mendatang.
Kemenangan atas Latvia membuat Wales berpeluang lolos ke Piala Eropa untuk kali ketiga secara beruntun.
Reece James membuka keunggulan Inggris dengan tendangan bebasnya di babak pertama. Harry Kane menggandakan keunggulan di babak kedua disusul gol ketiga Inggris oleh Eberechi Eze.
Reece James membayar kepercayaan Thomas Tuchel yang memainkannya sebagai starter saat timnas Inggris berhadapan dengan timnas Latvia dengan mencetak satu gol dari tendangan bebas.
Setiap pemain yang tampil sukses menyumbang poin, sehingga Indonesia meraih kemenangan 5-0.
Hasil ini membawa Latvia menduduki posisi dua klasemen sementara Grup H dengan empat poin, hasil dari dua kemenangan.
Kemenangan itu, kata Banchi, adalah sebuah awal yang baik untuk membangun identitas pebasket-pebasket Latvia yang sebelumnya menurutnya dikenal dengan beberapa stereotip buruk.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved