Headline
Pertemuan dihadiri Dubes AS dan Dubes Tiongkok untuk Malaysia.
Pertemuan dihadiri Dubes AS dan Dubes Tiongkok untuk Malaysia.
Masalah kesehatan mental dan obesitas berpengaruh terhadap kerja pelayanan.
TUNGGAL putra Indonesia Christian Adinata menorehkan catatan pribadi untuk pertama kalinya lolos ke perempat final turnamen BWF Super 500 di Malaysia Masters 2023.
Di babak 16 besar yang berlangsung Kamis (25/5), dia mampu membekap pemain Denmark, Magnus Johannesen, dua gim langsung 21-16, 21-14.
Pebulu tangkis berusia 21 tahun itu memulai turnamen dari babak kualifikasi. Perjuangannya terbilang keras karena lebih banyak bertanding dan harus melewati pemain yang peringkatnya jauh di atas. Dia juga sempat mengalami kram di laga kualifikasi terakhir.
Baca juga : Jadwal Malaysia Masters 2023 dan Skor Sementara, Cek di Sini!
"Pertama Puji Tuhan mengucap syukur bisa ada sampai hari ini, bisa masuk perempatfinal pertama di level Super 500. Perasaannya pasti senang banget tapi prosesnya ini tidak mudah, dari awal tahun sampai sekarang melewati banyak turnamen," ujar Christian.
Kemenangan tersebut juga menjadi pembalasan bagi Christian lantaran pernah kalah dari Johanessen di ajang Orleans Masters, April lalu. "Mungkin ini hasil yang saya tabur sejak lama. Sejauh ini hasil memang cukup baik untuk saya tapi saya masih mau melaju lebih jauh lagi," ungkapnya.
Baca juga : Christian Adinata Alami Kram Seusai Jalani Dua Laga di Malaysia Masters
"Di pertemuan terakhir saya kalah karena tempo permainan saya terlalu lambat dan kurang berani untuk menyerang. Tadi saya masuk lapangan sudah dengan strategi saya yang menyerang. Jadinya saya bisa mengontrol lawan lebih banyak," imbuhnya.
Untuk laga perempat final Jumat (26/5) esok, dia akan menghadapi lawan berat lainnya Kidambi Srikanth (India) yang menyisihkan Kunlavut Vitidsarn (Thailand) di 16 besar. "Akan ada evaluasi dari pelatih dan mau tanya senior-senior mengenai calon lawan," tambahnya.
Christian juga menjadi satu-satunya tunggal putra yang tersisa. Anthony Sinisuka Ginting yang juga berlaga di 16 besar dihentikan Weng Hong Yang (Tiongkok) dua gim langsung 19-21, 15-21. (PBSI/Z-4)
Fajar/Fikri mengalahkan pasangan Malaysia Aaron Chia/Soh Wooi Yik dalam dua gim langsung 21-15, 21-14.
Fajar/Fikri berhasi menang dua gim atas wakil tuan rumah, Liang Wei Keng/Wang Chang, dengan skor 21-19, 21-17.
Ana/Tiwi harus mengakui keunggulan pasangan Jepang, Yuki Fukushima/Mayu Matsumura dalam dua gim langsung 14-21 dan 9-21.
Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri kembali berjumpa lagi dengan Sabar Karyaman Gutama/M. Reza Pahlevi Isfahani.
Menurut Gregoria masih ada aspek yang perlu dibenahi, terutama dari sisi fokus di akhir gim.
Rehan mengungkapkan bahwa strategi menekan dengan tempo cepat menjadi kunci keberhasilan mereka.
Dalam pertandingan putaran kedua Malaysia Masters, Kamis (22/5), Apriyani/Febi menang dua gim langsung dengan skor 21-18 dan 21-16 atas pasangan Taiwan Hsu Ya Ching/Sung Yu-Hsuan.
Varrel/Lisa menang meyakinkan 21-15 dan 21-16 atas pasangan India Satish Kumar Karunakaran/Aadya Variyath di laga pembuka Malaysia Masters.
Amri/Nita menundukkan pasangan Taiwan Chen Cheng Kuan/Hsu Yin-Hui dalam laga dua gim langsung 21-18 dan 22-20 di putaran pertama Malaysia Masters.
Ana/Tiwi tampil solid dan tidak kenal lelah untuk menutup pertandingan tiga gim melawan Li Wen Mei/Wang Yi Duo dengan skor 21-15, 19-21, dan 21-10 di putaran pertama Malsyaia Masters.
Putri KW menang dua gim langsung 21-9 dan 21-8 atas Aakarshi Kashyap hanya dalam waktu 32 menit di putaran pertama Malaysia Masters.
Chico Aura Dwi Wardoyo menang dua gim langsung 21-14 dan 21-14 atas Huang Ping Hsien dalam tempo 34 menit di putaran pertama Malaysia Terbuka.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved