Headline
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
SAAT ini Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) sedang berada di masa transisi. Hal itu menyusul mundurnya Menteri Zainudin Amali yang baru saja terpilih sebagai wakil ketua Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) dan posisi Menteri Pemuda dan Olahraga tengah kosong.
Menyusul hal ini Partai Golkar telah mengirim beberapa nama ke Istana untuk mengisi posisi tersebut. Mereka adalah salah satu Tim Ahli Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Dito Ariotedjo (32 tahun) dan Anggota Komisi IX DPR RI Puteri Anetta Komarudin (30 tahun).
Akan tetapi terlepas dari kapabilitas dan profil yang luar biasa dari kedua calon tersebut, momentum ini menjadi titik yang sangat krusial dalam melihat arah perkembangan Kemenpotra ke depannya.
Baca juga : Menpora Semangati Atlet Esports yang akan Berlaga di SEA Games
“Sudah tidak bisa dipungkiri lagi esports di Indonesia merupakan salah satu masa depan perkembangan bagi industri pemuda dan olahraga," kata Ketua Bidang Hukum dan Legalitas, Pengurus Besar Esports Indonesia (PBESI) Yudistira Adipratama S.H., LL.M. dalam keterangan, Selasa (28/2).
"Tingginya popularitas serta banyaknya prestasi yang dihadirkan oleh tim-tim esports Indonesia merupakan indikasi positif terhadap talenta dan potensi yang dimiliki oleh Indonesia," jelasnya.
"Hal ini yang kemudian pastinya kami harapkan bisa menjadi bagian dari konsiderasi pemerintah dalam pemilihan Menpora terbaru, di mana demi menjamin tumbuh kembang industri yang baik dibutuhkan sosok yang memiliki pemahaman strategis terhadap industri ini," katanya.
Baca juga : PMG Gelar Turnamen Ngapak Mobile Legends se-Eks Karesidenan Banyumas
"Salah satu sosok yang kami rasa cukup optimal untuk posisi ini adalah Founder Onic Esports Rob Clinton Kardinal,” ujar Yudistira.
Semakin populernya ranah esports di Indonesia ditambah dengan banyaknya prestasi yang didapatkan oleh tim-tim esports di Indonesia semakin mendorong urgensi untuk pemerintah untuk memberikan perhatian lebih terhadap industri yang tengah berkembang pesat ini.
Oleh karena itu momentum ini akan menjadi saat yang tepat bagi pemerintah untuk menunjukan niatan serius mereka dengan menunjuk Menpora yang tidak hanya tau akan tetapi memahami dan juga ahli di bidang tersebut.
Baca juga : Peringati Haornas, LPDUK Gelar Menpora SIM Racing Championship 2023
Menurut data Global Games Market Report 2021, Indonesia menempati posisi 17 pasar game terbesar dengan pertumbuhan yang sangat cepat.menurut Data dari Evos Esports dari total 274,5 juta gamers di Asia Tenggara.
Indonesia berkontribusi sekitar 43% terhadap jumlah total tersebut. Selain itu Indonesia juga menyumbang pendapatan terbesar senilai USD 2,08 miliar atau sekitar Rp 30 triliun.
Rob Clinton (30 tahun) merupakan lulusan Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia dan jurusan Ekonomi & Finansial di Universitas Adelaide, Australia.
Baca juga : PB ESI Berharap Menpora Motori Perkembangan E-sports
Selain Onic, Rob juga memiliki berbagai pengalaman sukses dalam membangun bisnis serta memiliki semangat entrepreneurship dan aktif dalam berbagai kegiatan organisasi kepemudaan dan politik termasuk ketua Asosiasi Video Game Indonesia (AVGI).
Rob Clinton juga merupakan politikus Golkar dan Ketua Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG).
“Salah satu alasan mengapa kami menganggap Rob Clinton menjadi kandidat Menpora yang ideal adalah ia sudah memiliki pengalaman selama beberapa tahun di bidang olahraga, khususnya E-sport," kata Yudhistira.
Rob Clinton merupakan pendiri Onic Esports Indonesia. Di bawah kepemimpinannya, Onic Esports sukses meraih enam trofi juara.
"Beberapa di antaranya, Free Fire Indonesia Master 2020 Fall dan Free Fire Master League Season 4 Group B. Meskipun fokus di bidang E-sport, Rob Clinton juga memiliki hobi dan ketertarikan pada olahraga basket dan sepak bola,” tambah Yudistira. (RO/OL-09)
Timnas Indonesia dikabarkan berpisah dengan pelatih asal Korea Selatan Shin Tae-yong kelang laga krusial kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia
Dukungan yang diberikan diharapkan bisa memotivasi para atlet muda untuk terus berprestasi dan mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional.
KETUA Panitia Penyelenggara FIFA U-20 World Cup 2023 (LOC), Erick Thohir menyatakan Stadion Jakabaring, Sumatra Selatan, siap menggelar Piala Dunia U-20 2023.
Ganjar Pranowo yang hadir didampingi istri, Siti Atikoh, langsung mendapat sambutan luar biasa dari seisi Holy Stadium.
Presiden Jokowi mengatakan AMPI juga diharapkan mampu melahirkan pemikiran-pemikiran inovatif di berbagai bidang kehidupan.
Esport bukan hanya tentang permainan, tetapi tentang kreativitas, strategi, dan kerja sama tim
TIM esports gencar merangkul kalangan kampus demi menjaring talenta-talenta muda untuk pengembangan serta regenerasi.
Organisasi esport Evos secara resmi mengumumkan ajang festival Esports Labs di 2025.
LIGA 1 Esports Nasional 2024 memasuki babak playoff. Kompetisi yang digelar PB Esports Indonesia itu meloloskan enam tim untuk memperebutkan gelar juara.
Dengan kemenangan ini, Sin Prisa Gaming dari Korea menjadi tim ke-12 yang akan bergabung dengan liga VCT Pacific tahun depan.
Komitmen memajukan industri esports ditunjukkan Evos dengan mengadakan Roar Fest, sebuah festival tahunan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved