JUARA dunia MotoGP 2021, Fabio Quartararo, terus melakukan persiapan jelang seri balapan GP Australia, yang dijadwalkan berlangsung pada akhir pekan ini.
El Diablo, julukan Quartararo, tengah dihadapkan persaingan sengit dengan rival utamanya, yakni Francesco Bagnaia. Posisi Quartararo di puncak klasemen terancam, lantaran hanya berselisih dua poin saja dengan Bagnaia, yang menduduki posisi kedua klasemen.
"Saya telah menghabiskan minggu ini untuk berlatih dan bersiap. Dua balapan berikutnya saling berurutan dan itu akan menjadi sangat penting," jelasnya, Rabu (12/10).
Baca juga: Aleix Espargaro Masih Yakin Bisa Jadi Juara Dunia MotoGP
Dengan MotoGP yang menyisakan tiga seri balapan, tentu pembalap tim Monster Energy Yamaha tidak boleh lengah. Jika Quartaro tidak dapat memaksimalkan tiga seri balapan tersisa, bukan tidak mungkin Bagnaia dapat menggeser posisinya untuk merebut gelar juara dunia.
"Kejuaraan sekarang adalah level playing field. Ini soal melakukan yang terbaik, bekerja sama dengan baik sebagai sebuah tim dan mencetak poin sebanyak mungkin," imbuh Quartararo.
Jika melihat beberapa lawatan terakhir Quartararo ke Sirkuit Philip Island, Australia, catatan pembalap berusia 23 tahun itu dapat dikatakan kurang baik. Saat masih berlomba di kelas Moto3, Quartararo mencatatkan Did Not Start (DNS) pada 2015 dan finis dalam posisi ke-12 musim 2016.
Baca juga: MotoGP Thailand, Quartararo Memble di Latihan Hari Pertama
Kemudian, saat balapan Moto2 Australia 2017, Quartararo petik hasil Did Not Finish (DNF) dan menduduki urutan kesepuluh pada 2018. Saat debut sebagai pembalap Moto-GP musim 2019, El Diablo harus berakhir lebih awal, setelah ditabrak Danilo Petrucci selepas tikungan pertama.
Meski memiliki catatan buruk, namun Team Director Yamaha, Massimo Meregalli, menilai saat ini bukan waktu untuk memikirkan hal negatif. Pihaknya memilih fokus untuk bekerja demi mendapatkan hasil positif.
"Sudah tiga tahun sejak terakhir kali kami mengunjungi Phillip Island. Semua tim perlu mempelajari data dari 2019 untuk menemukan set-up dasar yang baik," tutur Meregalli.(Motorsport/OL-11)