Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Bogor Lavani Juara Proliga 2022

Basuki Eka Purnama
28/3/2022 04:45
Bogor Lavani Juara Proliga 2022
Para pemain Bogor Lavani merayakan keberhasilan mereka menjadi juara Proliga.(ANTARA/Yulius Satria Wijaya)

TIM putra Bogor Lavani membuat kejutan dengan menjuarai kompetisi bola voli Proliga 2022 setelah pada laga final di Padepokan Voli Jenderal Kunarto, Sentul, Bogor, Minggu (27/3), menumbangkan juara bertahan Surabaya Bhayangkara Samator.

Tim asuhan pelatih asal Tiongkok Jeff Jiang tersebut menang 3-2 (25-27, 25-19, 20-25, 25-18, dan 15-10). Istimewanya, gelar juara Lavani tersebut direbut dalam debut mereka. Lavani baru tampil untuk kali pertama di kejuaraan yang mulai digelar 2002 tersebut.

"Ini kejutan. Saya terkejut, karena kami baru pertama kali tampil langsung juara," kata pemilik klub Lavani, Agus Harimurti Yudhoyono, dalam keterangan resmi yang diterima media.

Baca juga: Tim Putri Bandung BJB Tandamata Juara Proliga 2022

Ke depan, tambah Agus, timnya akan berusaha mengikuti kejuaraan lain, di antaranya Livoli.

"Kami harus mempersiapkan tim dan membina klub ini karena klub ini diisi para pemain muda," kata anak Presiden keenam Republik Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu.

Meski tim baru, Bogor Lavani memang mempersiapkan diri dengan baik. Apalagi yang dihadapi adalah tim-tim yang sudah punya nama besar dan didukung oleh pemain yang kenyang pengalaman.

Bisa dikatakan, Lavani bukan tim bertabur bintang seperti sang lawan Surabaya Bhayangkara Samator yang juga merupakan juara bertahan.

Lavani diperkuat banyak pemain muda. Memang ada beberapa nama yang sudah dikenal seperti Doni Haryono, Dio Zulfikri hingga Malizi. 

Begitu juga dengan pemain asingnya. Lavani mengandalkan dua pemain jangkung yakni Leandro Martins da Silva asal Brasil dan Jorge Gonzales Garcia dari Kuba.

Dengan skuat yang ada, Bogor Lavani terbilang cukup perkasa mulai babak awal kejuaraan. 

Bahkan, di laga final jelas kurang diunggulkan mengingat sang lawan adalah salah satu tim besar dengan segudang prestasi. Bahkan sempat muncul istilah debutan melawan raja. Namun, kondisi di lapangan berbeda dan Lavani sukses menjadi juara baru Proliga. (Ant/OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya