Headline
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.
TAHUN 2022 menjadi tahun menantang bagi cabang olahraga surfing atau selancar. Tak terkecuali atlet surfing bersaudara, Rio Waida dan Ryuki Waida.
Keduanya tengah merajut asa untuk menjadi peselancar ombak Indonesia yang dapat tampil di Olimpiade Paris 2024.
Bagi Rio Waida (22 tahun) dan Ryuki Waida (19) ombak telah menjadi nadi mereka. Sejak kecil, kakak-beradik berdarah Indonesia-Jepang ini telah berkenalan dengan pantai dan bermain di tengah ombak.
“Suka surfing dari orang tua. Mereka suka ke pantai, main surfing. Jadi dari kecil kami berdua sudah diperkenalkan dengan ombak dan papan selancar,” kata Rio dalam keterangan resmi KOI, Kamis (3/3).
Rio dan Ryuki lahir dari pasangan peselancar Kaoru Waida dan Muhammad Zaini dan menetap di Negeri Sakura.
Pada 2005, mereka memutuskan pindah ke Pulau Dewata dan mulai memperkanalkan olahraga surfing kepada Rio dan Ryuki.
“Saat diajari surfing terkadang takut juga, apalagi saya yang takut air. Tapi, setelah mencoba, dijalani, akhirnya terbiasa. Ternyata surfing sangat menarik sehingga kami memiliki keinginan menjadi profesional surfer dan bisa membanggakan Indonesia,” tambah Ryuki.
Ambisi itu sangat terbuka di tengah meningkatnya pamor surfing saat ini. Setelah debut di Olimpiade 2020 Tokyo, Komite Olimpiade Internasional (IOC) resmi memasukkan surfing, sports climbing, dan breaking dalam daftar 28 sports program Olimpiade 2028 Los Angeles pada IOC Session ke-139, Februari.
Tiga cabang olahraga tersebut masuk dengan pertimbangan memiliki fokus yang kuat di kalangan generasi muda.
Keputusan tersebut menjadi kabar gembira bagi Rio dan Ryuki yang tengah berlatih keras menuju Olimpiade 2024 Paris. Sebagai informasi, Asosiasi Surfing Internasional (ISA) menetapkan tuan rumah World Surfing Games 2023 El Savador sebagai event pembuka kualifikasi menuju Olimpiade Paris. Ajang ini menjadi pintu bagi Rio dan Ryuki untuk tampil bersama.
Rio sudah memiliki pengalaman tampil di panggung Olimpiade 2020 Tokyo. \Kendati saat itu ia dipaksa mengakui kehebatan Kanoa Iragashi (Jepang) pada babak 16 besar, Rio mengatakan mendapat banyak pengalaman berharga dari penampilannya di Olimpiade.
Apalagi, ia juga mendapat kesempatan turun di Challenger Series setelahnya.
“Saya belajar di Olimpiade, di mana saya berkesempatan bertandingan dengan juara dunia. Saya bertukar Pikiran dengan surfer dunia dan itu membuat saya tahu apa yang harus ditingkatkan, kebugaran, teknik, muscle, surfboard, termasuk pola makan. Saya sudah dewasa dan saya harus mengatur semuanya sendiri,” kata Rio.
“Pengalaman itu membuat saya bersemangat menatap masa depan, terutama setelah melihat Greysia dan Apriyani merebut emas. Saya ingin tampil di Olimpiade 2024 Paris. Saya ingin merebut medali bagi Indonesia,” kata Rio.
Sementara Ryuki termotivasi dengan perjalanan karier sang kakak. Ia berkomitmen untuk berlatih ekstra keras agar bisa tampil di panggung Olimpiade.
Tahun lalu, Ryuki membuat kejutan dengan menyabet dua medali emas pada nomor shortboard dan aerial di ekshibisi Pekan Olahraga Nasional.
“Target saya tentu Olimpiade dan ingin menjadi juara dunia. Perjalanan yang panjang dan harus step-by-step. Namun, tampilnya Rio di Olimpiade membuat saya semakin bersemangat. Jika kakak saya bisa, saya juga harus bisa,” kata Ryuki.
Perjuangan Rio dan Ryuki tahun ini akan diuji di single event, mengingat surfing tidak dipertandingkan di SEA Games 2021 Vietnam dan Asian Games 2022 Hangzhou. Adalah Bali Pro pada 8-9 Maret yang akan menjadi perjalanan pertama mereka.
Turnamen Qualification Series 1000 Asian Regional ini sekaligus memerebutkan tiket tampil di turnamen challanger. Adalah dua terbaik dari kategori putra dan kampiun dari kategori putri yang bisa mendapatkannya.
“Kami ingin lolos dan mendapatkan tiket challenger,” jawab mereka.
“Dan semoga saya juga bisa tampil di Quicksilver/Roxy Pro G-Land pada 28 Mei-6 Juni. Ini merupakan rangkaian WSL Championship Tour 2022 dan banyak surfer papan atas dunia yang turun. Semoga saya bisa mendapat hasil terbaik,” tambah Rio. (Rif/KOI/OL-09)
Pencarian bibit bulu tangkis muda bakal lebih selektif karena juga terdapat kriteria spesifik yang diprioritaskan yaitu postur yang ideal.
PERTUMBUHAN akademi esports di Indonesia menunjukkan tren positif dan menjadi faktor penting dalam mencetak generasi baru atlet esports profesional.
Para atlet yang menekuni nomor boulder telah banyak mempelajari tipe jalur yang lazim digunakan dalam kompetisi internasional.
Megawati Hangestri, yang sebelumnya absen dari AVC Nations Cup 2025 karena akan melangsungkan pernikahan, kini telah dipastikan akan kembali memperkuat timnas Indonesia.
Atlet bola voli putri Yolla Yuliana menyebut pengunduran dirinya dari timnas Indonesia adalah bentuk dukungan terhadap proses regenerasi pemain muda Indonesia.
ATLET master Ockben Saor Sinaga akan mewakili Indonesia pada ajang World Police and Fire Games (WPFG) 2025 yang akan berlangsung di Birmingham, Alabama, Amerika Serikat.
Rifda Irfanaluthfi merupakan atlet senam pertama Indonesia yang tampil di ajang Olimpiade, di Olimpiade Paris 2024.
Atlet panjat tebing Indonesia, Veddriq Leonardo, resmi masuk dalam daftar nominasi penghargaan “The World Games Athlete of the Year 2024” yang diumumkan oleh IWGA
Olympic Solidarity adalah inisiatif program pengembangan global dari IOC yang bertujuan mendukung NOC di semua negara anggota di seluruh dunia.
KIPRAH Indonesia di ajang olahraga internasional multievent terbilang cukup membanggakan. Terakhir, Indonesia mencatatkan torehan apik pada ajang Olimpiade 2024 Paris.
Di Olimpiade Paris 2024, baik LeBron James maupun Stephen Curry memainkan peran penting dalam perolehan medali emas Amerika Serikat (AS).
Gregoria Mariska Tunjung dan Veddriq Leonardo sukses mempersembahkan medali dari Olimpiade Paris 2024.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved