Headline
Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.
Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.
Kawasan Pegunungan Kendeng kritis akibat penebangan dan penambangan ilegal.
PEMANAH BIFZA ASC berhasil menyabet tujuh medali juara pada Kepri Indoor Archery Championship (KIAC) 2021 yang digelar di Universitas International Batam, Sei Ladi, Batam pada Sabtu (11/12) dan Minggu (12/12).,
Ketua Umum PIKORI BP Batam, Hj. Marlin Agustina hadir dalam penutupan kejuaraan ini. Ia mengatakan sangat mengapresiasi terhadap olahraga Panahan karena banyak diikuti para pelajar di berbagai daerah khususnya Kota Batam.
“Olahraga Panahan ini sangat bagus karena melatih fokus dan konsentrasi serta dapat bertindak cepat dan tepat,” kata Marlin Agustina yang juga selaku Wakil Gubernur Kepulauan Riau dalam sambutan penutupan kejuaraan KIAC 2021 pada Minggu (12/12).
Ketua Club Panahan BIFZA ASC, Feri Nawa Pamungkas mengatakan pada kejuaraan kali ini timnya menurunkan sebanyak 12 Pemanah Pelajar. Hasil capaian prestasi diperoleh sangat baik, tim nya mendapatkan 7 medali juara yang terdiri dari 3 Emas, 2 Perak dan 2 Perunggu.
Peraih medali 3 emas dan 1 Perak bagi BIFZA ASC adalah M. Farhan Setiawan pada Kategori Umum Compound dan Putra U 17. Saat ini M. Farhan Setiawan tengah mengenyam pendidikan sekolah menengah pertama di SMA Negeri 1 Batam.
“Capaian prestasi yang diraih anak didik kami khususnya M. Farhan menjadi motivasi bagi rekan-rekannya di club, ia telah berlatih selama tiga tahun dan sedang sekolah di bangku kelas 2 SMA,” kata Ferry.
Selanjutnya, Zharfa Naima Setiawan memperoleh 1 Perak dan 1 Perunggu dari Kategori Nasional Putri U 15. Dan Shafnadzim Hisyam memperoleh 1 Perunggu dari Kategori Nasional Putra U 12.
“Alhamdulillah mereka adalah anak-anak muda, para pelajar yang telah mampu mengukir prestasi di skala Nasional dan internasional,” ucapnya.
“BIFZA ASC juga merupakan club panahan binaan BP Batam yang berlatih di lapangan Panahan BIFZA ASC di lapangan Temenggung Abdul Jamal,” sambung Ferry.
Sementara, Pelatih BIFZA ASC, Agus Edy Susanto mengatakan pemanah BIFZA ASC yang mengikuti kejuaraan ini merupakan bagian dari program pembinaan. Hasil yang diperoleh BIFZA ASC pada tournament KIAC 2021 merupakan hasil kerja keras timnya selama ini.
“Walaupun kondisi pandemi mereka tetap semangat berlatih tentunya dengan mejalankan protokol kesehatan, diharapkan kedepanya pemanah pemanah pelajar BIFZA ASC bisa mengukir prestasi pada kejuaraan lainnya,” harap Agus. (RO/OL-09)
Perguruan tinggi di Indonesia didorong meningkatkan upayanya dalam internasionalisasi. Ini diwujudkan Fakultas Farmasi Universitas Pancasila dengan universitas dari Filipina.
Fasilitas yang diresmikan antara lain Lobby Karol Wojtyla, ATMACanteen dan Goa Maria Immaculata.
Semakin banyak mahasiswa internasional kini memilih Inggris atau Kanada sebagai tujuan kuliah.
Prof. Bo An menjelaskan tentang peran penting Autonomous Agents dalam memecahkan berbagai permasalahan kompleks di dunia nyata.
Rektor UP menekankan pentingnya membangun kerja sama antar institusi pendidikan tinggi dalam mengimplementasikan praktik-praktik keberlanjutan yang konkret dan berdampak luas.
Nantinya dosen dan mahasiswa akan mengunjungi Management and Science University (MSU), salah satu universitas di Malaysia yang memiliki nuansa modern dan digital.
Perpani mendorong pengembangan SDM khususnya di bidang kepengawasan pertandingan.
Kompetisi ini mampu melahirkan calon atlet panahan yang kelak akan berlaga di panggung dunia.
Perpani mengaku masih menunggu penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).
Kemenpora mendukung penuh panahan Indonesia untuk bisa meraih prestasi di level internasional.
Seleknas Tahap 2 merupakan ujian terakhir bagi para atlet sebelum memasuki gerbang Pelatnas.
Grand Triumph 2024 diikuti 12 atlet panahan kelas dunia, termasuk bintang barebow dunia Raymond "Reggie" Huang.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved