Headline

Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.

Fokus

Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.

Lama Absen, Nadal Mengaku akan Kembali di Abu Dhabi

Rifaldi Putra Irianto
02/11/2021 12:00
Lama Absen, Nadal Mengaku akan Kembali di Abu Dhabi
Petenis Spanyol Rafael Nadal(AFP/Filippo MONTEFORTE)

PETENIS Spanyol Rafael Nadal, yang absen sejak kekalahannya di babak 16 besar Washington Terbuka, Agustus lalu, mengatakan dia berencana kembali ke turnamen pada Desember mendatang.

Pemegang 20 gelar Grand Slam itu memperkirakan dirinya akan turun di turnamen di Abu Dhabi, akhir tahun ini, sebelum kemudian bersiap untuk Australia Terbuka pada Januari.

"Rencana saya adalah bermain di Abu Dhabi pada Desember dan kemudian di turnamen pemanasan sebelum Australia Terbuka, untuk selanjutnya Australia Terbuka. Itu tujuan saya dan kami akan bekerja keras mewujudkannya" ucap Nadal dikutip dari AFP, Selasa (2/11).

Baca juga: Norrie Melaju ke Putaran Kedua Paris Masters

Lebih dari tiga bulan tidak bertanding di lapangan tenis profesional, Juni lalu, saat tersingkir di semifinal Prancis Terbuka, Nadal mengatakan ia mengalami masalah pada kaki kirinya (Sindrom Muller-Weiss) dan membutuhkan perawatan dengan durasi yang cukup panjang.

Berbicara tentang kondisi kakinya, Nadal mengaku sekarang sudah jauh lebih baik bahkan dia telah kembali berlatih dengan durasi satu setengah jam per hari.

"Cedera kaki saya masih memerlukan sedikit perawatan untuk lebih baik, tetapi saya sudah mulai berlatih hampir satu setengah jam sehari jadi saya rasa itu kabar positif. Beberapa hari terakhir sudah juah lebih baik dan sejauh ini saya terus merasa lebih baik, jadi menurut saya saya berada di arah yang benar," tuturnya.

"Saya sudah mulai berlatih, saya merasa lebih baik. Dan saya siap kembali kelapangan," tegasnya.

Sindrom Muller-Weiss merupakan penyakit degeneratif yang menyebabkan kelainan bentuk salah satu tulang di bagian tengah kaki, biasanya hal itu disebabkan proses penuaan yang membuat fungsi organ tubuh semakin mengalami penurunan. (AFP/OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya