Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Kubu Tyson Fury Minta Deontay Wilder Mengalah

Widhoroso
18/5/2021 21:08
Kubu Tyson Fury Minta Deontay Wilder Mengalah
Tyson Fury (kiri), Anthony Joshua (kanan)(AFP)

KUBU Tyson Fury berharap Deontay Wilder mau mengalah dan memberi kesempatan kepada Fury untuk menghadapi Anthony Joshua dalam pertarungan unifikasi gelar juara dunia tinju kelas berat. Hal itu diungkapkan promotor Fury, Frank Warren, Selasa (18/5).

"Saya berharap Wilder, dengan bayaran yang menguntungkan, setuju untuk menyingkir dan membiarkan pertarungan Fury dan Joshua dilanjutkan. Sampai kita dapat mencapai akomodasi dengan orang-orang Deontay Wilder, saya tidak bisa mengatakan bahwa (pertarungan Fury dengan Joshua) pasti akan terjadi," kata Warren.

"Tapi kami bekerja keras untuk melewatinya. Kami berbicara tadi malam dan mudah-mudahan kami bisa melakukannya. Jika tidak, maka Tyson, jika dia mau, akan bertarung dengan Wilder. Hanya itu pilihannya," imbuh Warren.

Ketidakjelasan pertarungan ini membuat promotor Anthony Joshua, Eddie Hearn berang. Ia menyalahkan kubu Fury karena berpuas diri atas sidang arbitrase.

"Kami tidak bisa menunggu. Kami memiliki kesepakatan dengan Tyson Fury dan kami diberitahu bahwa arbitrase tidak akan menjadi masalah, bahwa kami dapat melanjutkan pertarungan ini," jelasnya.

"Mereka salah dan itu tergantung pada mereka, itu tanggung jawab dan masalah mereka. Kami berharap mereka bisa menyelesaikan masalah itu, tapi kami harus menjaga diri kami sendiri dan Anthony Joshua," tegasnya

Sebelumnya, laga Fury-Joshua direncanakan akan digelar 14 Agustus mendatang di Arab Saudi. Laga ini akan memperebutkan sabuk juara dunia kelas berat WBC, WBA, IBF, dan WBO. Namun rencana pertarungan memperebutkan juara dunia tinju kelas berat sejati ini terancam setelah Fury harus diperintakan menjalani laga wajib (mandatory fight) kelas berat WBC melawan Wilder.

Hakim Daniel Weinstein menerima gugatan yang diajukan kubu Wilder dan memerintahkan Fury harus menghadapi Wilde sebelum 15 September setelah kedua petinju terakhir bertemu pada Februari 2020. Meski tidak mengikat namun keputusan itu akan menjadi wajib jika Fury dan Wilder gagal mencapai kata sepakat. (AFP/OL-15)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Widhoroso
Berita Lainnya