Headline
Bansos harus menjadi pilihan terakhir.
OLAHRAGA voli menupakan salah satu olahraga populer di dunia. Olahraga yang mengandalkan kecepayan, postur tubuh, daya tahan, dan kekuatan pukulan itu diciptakan oleh William George Morgan pada 8 Februari 1895.
Permainan bola voli ditentukan oleh skor. Sebuah tim dinyatakan menang dalam satu set pertandingan jika sudah lebih dulu mengemas 25 poin dengan selisih 2 angka. Dalam pertandingan 3 babak, jika masing-masing tim berhasil mengamankan satu set, maka digelar babak tambahan.
Setiap tim bola voli memiliki 6 pemain yang berada dalam lapangan dengan formasi tiga pemain berada di bawah net, dan tiga lainnya menjaga barisan pertahanan.
Baca juga : Tim Voli Putri Jatim Kembali Raih Juara Kejurnas Junior
Teknik paling dasar dalam olahraga voli yakni passing atau mengoper. Biasanya pemain menerima bola dari server dan mengopernya ke playmaker. Kedua, setter adalah playmaker di bola voli. Mereka mempersiapkan bola sehingga ditempatkan dengan baik bagi penyerang untuk menembak dan mencetak satu poin untuk tim .
Selanjutnya ialah spike adalah salah satu gerakan paling mengesankan dalam game. Spike biasanya terjadi saat pemain berlari, melompat, dan memukul bola melewati net dengan ayunan yang kuat. Biasanya ini adalah langkah untuk penyerang atau penembak, karena pukulan besar ini biasanya memenangkan poin.
Block adalah gerakan defensif yang digunakan di net. Ketika penyerang bergerak untuk menembak, maksimal tiga pemain di tim lain mendekati jaring dan melompat tepat setelah penyerang dengan tangan terangkat.
Dan terakhir ialah Digging yakni saat bola mengarah ke lantai setelah serangan, bek dari baris belakang dapat berlari atau menukik ke depan untuk membenturkan bola kembali ke atas dan meneruskannya ke anggota tim lain.
Baca juga: Mengenal Permainan Sepak Bola Olahraga Terpopuler di Dunia
Untuk ukuran lapangan voli memiliki 18 x 9 meter yang dibelah oleh net. Dekat dengan net terdapat garis sebagai batas garis serang. Tinggi net voli sendiri 2,55 meter dengan panjnag 9 meter dan lebar 1 meter.
Reli dimulai dengan servis. Server harus mengambil bidikan mereka dari belakang garis akhir dan memilih antara tembakan underhand atau overhand. Sebuah poin dicetak ketika sebuah tim memenangkan reli. Setiap reli dimulai dengan satu servis dan berakhir ketika sebuah tim memenangkan satu poin.
Setiap kali tim memenangkan satu poin, mereka akan memutar posisi mereka searah jarum jam di sekitar lapangan. Sebuah tim dapat memukul bola satu sama lain maksimal tiga kali sebelum mengembalikannya ke sisi lain lapangan. (OL-7)
KESEMPATAN besar terbuka bagi tim bola voli putri Indonesia U-21 yang akan tampil di Kejuaraan Dunia Voli Putri U-21 2025. T
Megawati Hangestri dan timnas bola voli Indonesia akan berjuang di ajang SEA V League 2025 putaran pertama mulai 1 Agustus mendatang.
Indonesia mengunci gelar ketiga di ajang SEA V League sekaligus menyaingi Thailand sebagai negara tersukses di turnamen voli antarnegara se-Asia Tenggara itu.
Kejuaraan di kelompok U-18 putra ini diikuti 21 klub yang bertanding sejak 5 Juli 2025 setiap akhir pekan di GOR Pasar Minggu Jakarta Selatan.
Megawati Hangestri, yang sebelumnya absen dari AVC Nations Cup 2025 karena akan melangsungkan pernikahan, kini telah dipastikan akan kembali memperkuat timnas Indonesia.
Atlet bola voli putri Yolla Yuliana menyebut pengunduran dirinya dari timnas Indonesia adalah bentuk dukungan terhadap proses regenerasi pemain muda Indonesia.
PASANGAN ganda campuran Indonesia Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu gagal ke final Badminton Asia Championships (BAC) 2025.
Perusahaan yang bergerak di industri hiburan, Timezone, menggelar kegiatan sosial bertajuk Cerita Seru Ramadan.
Aplikasi Jagat sepakat untuk mengubah format permainan berburu Koin Jagat setelah bertemu dengan Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemenkomdigi).
Kemkomdigi memanggil Co-Founder Jagat, Barry Beagen, untuk menindaklanjuti laporan masyarakat. Pemanggilan tersebut berkaitan dengan aktivitas berburu koin dalam permainan Koin Jagat.
Psikolog Klinis Forensik dari Universitas Indonesia (UI), Kasandra Putranto, menyebut ada dampak kesehatan mental dari mengikuti permainan yang sangat kompetitif, seperti Koin Jagat.
Belakangan ini, fenomena permainan perburuan harta karun digital Koin Jagat tengah viral di platform media sosial TikTok. Ini penjelasan tentang permainannya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved