Headline
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
RAFAEL Nadal menegaskan dirinya tidak akan terburu-buru mengambil keputusan mengenai tampil atau tidaknya dirinya di Australia Terbuka, awal tahun depan.
Nadal mengatakan hal itu setelah dia terhenti di semifinal ATP Finals setelah menyerah 3-6, 7-6 (7/4), dan 6-3 dari petenis Rusia Daniil Medvedev, Minggu (22/11) dini hari WIB.
Kepala tenis Australia, pekan ini, mengatakan ada tantangan baru mengenai kedatangan para petenis untuk Grand Slam pembuka musim itu karena pandemi covid-19.
Baca juga: Medvedev Kalahkan Nadal di Semifinal ATP Finals
ATP, kepada para petenis, mengatakan kedatangan para petenis ke Australia yang direncanakan pada Desember kini tidak pasti. Hal itu mengancam mengacaukan jadwal Januari yang padat.
Para pemain kemungkinan harus menjalani karantina selama 14 hari di Australia. Hal itu mengancam keberlangsungkan Piala ATP dan turnamen pemanasan lainnya sebelum Australia Terbuka digelar pada 18 Januari.
Masih belum diketahui apakah para petenis diizinkan berlatih selama mereka menjalani karantina.
Nadal, yang tidak tampil di Amerika Serikat (AS) Terbuka tahun ini karena covid-19, ditanya apakah ada kemungkinan dirinya tidak ambil bagian dalam Australia Terbuka tahun depan.
"Saya masih belum tahu situasi di sana akan seperti apa," ujar Nadal. "Kita masih harus menunggu apa yang akan diputuskan oleh Negara Bagian Victoria."
"Yang bisa kita lakukan sekarang adalah menunggu. Kita harus sabar dan menerima situasi yang kita hadapi ini. Situasi ini sulit untuk semua orang. Kita harus fleksibel dan menemukan cara untuk bertanding di turnamen sebanyak mungkin pada tahun depan," imbuhnya.
Peraih 20 gelar Grand Slam itu mengatakan para pemain berada dalam situasi yang tidak biasa akibat pandemi covid-19.
"Semoga vaksin segera ditemukan sehingga kondisi ini bisa segera berakhir dan kami bisa berkompetisi secara normal," tegas Nadal.
Akibat pandemi covid-19, Wimbledon dibatalkan untuk pertama kalinya sejak Perang Dunia II. Adapun Prancis Terbuka, yang dimenangkan oleh Nadal, diundur empat bulan. (AFP/OL-1)
Pada babak kedua Indian Wells, Aldila yang berpasangan dengan petenis Hungaria Fanny Stollar harus mengakui keunggulan Tereza Mihalikova/Olivia Nicholis.
Jannik Sinner baru saja meraih gelar di Australia Terbuka 2025.
Gelar dari Australia Terbuka 2025 membuat Sinner sudah mengoleksi tiga gelar dari ajang grand slam.
Dalam perjalanannya untuk meraih gelar juara Australia Terbuka 2025, Keys sudah mengalahkan empat petenis unggulan yang masuk Top 10.
Keys membekap juara bertahan dua kali Aryna Sabalenka 6-3, 2-6, 7-5 pada laga final yang berlangsung di Rod Laver Arena, Sabtu (25/1).
Novak Djokovic mengundurkan diri dari laga semifinal Australia Terbuka melawan Alexander Zverev karena cedera.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved