Headline
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
KETUA Umum Pengurus Provinsi Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (Pengprov PBSI) Provinsi Maluku Utara, Edi Langkara mendukung Agung Firman Sampurna maju bertarung untuk menduduki jabatan sebagai Ketua Umum PBSI yang digelar melalui Munas Pengurus Puat PBSI pada 5 November mendatang di Serpong, Tangerang Selatan. Edi Langkara yang juga Bupati Kabupaten Halmahera Tengah kepada mediaindonesia.com mengatakan PBSI Maluku Utara akan memberikan dukungan suara penuh kepada Kepala Badan Pemeriksa Keuangan RI itu untuk maju bertarung.
"Agung Firman Sampurna adalah sosok yang tepat untuk menggantikan Wiranto sebagai ketua Umum PP PBSI periode 2020-2024, karena sepak terjangnya sebagai ketua BPK RI," ungkap Ketua PBSI Maluku Utara Edi Langkara, Senin (26/10).
Menurut Edi, dukungan PBSI Maluku Utara kepada Agung Firman Sampurno ini sudah mendapatkan kesepakatan dari seluruh pengurus BPBI Provinsi Malut.
baca juga: 26 Pengprov Dukung Agung Firman Sebagai Ketua umum PBSI 2020-2024
"Secara organisatoris sebagai ketua PBSI Malut sudah berbicara denganpengurus harian PBSI untuk mendukung Ketua BPK RI dan telah disepakati," lanjut Edi.
Dengan adanya dukungan suara dari Provinsi Maluku Utara serta pengurus PBSI di provinsi-provinsi lainnya bisa memenangkan Agung Firman Sampurna. Edi Langkara berharap nantinya di tangan Agung Firman Sampurno, bulu tangkir Indonesia bisa lebih berprestasi dan bisa terus mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional.
"Kita berharap, nantinya apabila terpilih bulutangkis Indonesia lebih baik dan juga bisa melihat dan memajukan bulu tangkis di daerah daerah seperti Maluku Utara," harap Edi.
Selain Maluku Utara, Agung Firman Sampurna mendapat dukungan dari berbagai provinsi di antaranya DKI Jakarta, Sumatra Utara, Sumatra Selatan, Lampung, Bangka Belitung, Bengkulu, Kepulauan Riau, Bali, Kalimantan Selatan, Kalimantan Barat, Kalimantan Utara, Nusa Tenggara Timur, Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat, Sulawesi Tengah, Gorontalo, Maluku, Papua Barat, Papua, Sumatra Barat, Jambi, Kalimantan Tengah, Riau, Sulawesi Tenggara, Banten, Jawa Barat, Kalimantan Timur, Sulawesi Utara, dan Nusa Tenggara Barat. (OL-3)
Lanny/Siti harus mengakui keunggulan unggulan teratas asal Tiongkok, Liu Shengshu/Tan Ning.
Fajar menyebut bahwa momen-momen krusial kembali menjadi titik lemah bagi dirinya dan Fikri.
Putri harus mengakui keunggulan unggulan kedua asal Tiongkok, Wang Zhi Yi.
Putri berhasil menundukkan perlawanan dari wakil tuan rumah Tomoka Miyazaki di babak kedua.
Jafar/Felisha harus menerima kekalahan dari wakil Malaysia, Chen Tang Jie/Toh Ee Wei.
Dalam kondisi yang baru memulai kembali turnamen karena baru sembuh dari cedera, Ginting mengaku masih mencari kondisi dan suasana persaingan yang kini terasa cukup berbeda.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved