KOI Dukung Jepang soal Olimpiade 2020

Akmal Fauzi
28/2/2020 02:30
KOI Dukung Jepang soal Olimpiade 2020
Ketua KOI Raja Sapta Oktohari( ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/)

KOMITE Olimpiade Indonesia (KOI) mendukung Penyelenggara Olimpiade 2020 Tokyo untuk tetap bisa mempersiapkan pesta olahraga terbesar dunia itu dengan baik di tengah wabah virus korona baru (covid-19) yang melanda Jepang. Ketua KOI Raja Sapta Oktohari berencana mengirim surat dukungan agar Jepang bisa mempersiapkan Olimpiade 2020 sesuai jadwal.

"Kami ingin mengirim surat dukungan ke Jepang, agar mereka serius mempersiapkan ini (Olimpiade 2020)," ujar Okto, sapaan Raja Sapta, kemarin.

Olimpiade 2020 Tokyo yang dijadwalkan berlangsung 24 Juli-9 Agustus mendatang menjadi perdebatan untuk tetap digelar atau ditunda. Saat ini pemerintah Jepang mengeluarkan keputusan untuk membatalkan atau menunda event-event olahraga selama 1-2 minggu ke depan.

Okto menambahkan, KOI mendukung sepenuhnya sikap yang akan diambil pemerintah Jepang ihwal penyelenggaraan Olimpiade 2020. "Tentu kami melihat perkembangan terkahir nanti dan mengantisipasi situasi terkait korona, dan apa pun keputusannya akan kita support," kata Okto.

Sementara itu, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali mengatakan akan mengikuti rekomendasi Kementerian Kesehatan ihwal keikutsertaan Indonesia di Olimpiade 2020. "Pemerintah ada Kementerian Kesehatan, kami tunggu dari situ. Apa yang disampaikan Menteri Kesehatan, itu yang akan kami ikuti," kata Zainudin.

Ia mengatakan akan menghormati sikap yang akan diambil pemerintah Jepang. "Silahkan Jepang memutuskan, tentu tiap-tiap negara ada kebijakan," tegasnya.

Zainudin memastikan, apa pun keputusan pemerintah tidak akan menggangu pembinaan terhadap atlet, termasuk dana pelatnas yang sudah diberikan dan akan diberikan ke cabang olahraga yang lolos Olimpiade 2020. "MoU (dana pelatnas) kan pembinaan jangka panjang. Kalau di sana (Jepang) enggak bisa kan enggak mungkin kita paksa. Kewajiban pemerintah kepada cabor memberikan pembinaan," tegas Zainudin.

Sesuai jadwal

Ketua Penyelenggara Olimpiade Tokyo Toshiro Muto membantah kabar pembatalan penyelenggaraan Olimpiade 2020. Muto menegaskan pawai obor (torch relay) Olimpiade yang dijadwalkan 26 Maret 2020 tidak dibatalkan.

Penyelenggaraan Olimpiade 2020 jadi sorotan setelah covid-19 merebak di Jepang. Namun, penyelenggara bersikeras bahwa Olimpiade dan Paralimpiade yang dijadwalkan untuk musim panas tahun ini tidak dibatalkan.

"Kami belum memikirkan (soal pembatalan) dan kami diberi tahu tidak ada rencana seperti itu. Pemikiran dasar kita adalah menyelenggarakan Olimpiade dan Paralimpiade sesuai rencana. Itulah asumsi kita," tegasnya.

Muto juga membantah pernyataan anggota Komite IOC Dick Pound yang mengatakan keputusan apakah Olimpiade 2020 akan berlangsung sesuai jadwal atau dibatalkan, akan diambil dua bulan mendatang. "IOC memberi tahu kami itu bukan pemikiran mereka," tegas Muto. (AFP/R-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Triwinarno
Berita Lainnya