Headline
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.
INDONESIA harus puas hanya meloloskan wakil ke semifinal sektor tunggal dan ganda putra turnamen bulu tangkis BWF World Tour Finals 2019. Di sektor ganda campuran serta ganda putri, wakil Indonesia harus angkat koper lebih awal.
Di tunggal putra, Anthony Sinisuka Ginting lolos ke empat besar setelah menjadi juara Grup B. Di laga terakhir penyisihan grup di Tianhe Gymnasium, Tiongkok, kemarin, Anthony menang WO atas pemain Denmark, Viktor Axelsen, yang tidak mampu meneruskan pertandingan di gim pertama saat kedudukan 6-13 karena cedera.
"Bersyukur bisa masuk ke babak selanjutnya karena grup ini berat. Untungnya saya bisa menang straight game dari Chen Long dan dapat satu gim melawan Chou (Tien Chen)," kata Anthony yang di semifinal akan menghadapi runner-up Grup A, Wang Tzu Wei (Taiwan).
Namun, sukses Anthony tidak diikuti Jonatan Christie. Bergabung di Grup A, Jonatan tersingkir setelah di laga terakhir penyisihan kalah 14-21, 14-21 dari pemain Jepang, Kento Momota.
Di ganda putra, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan tetap melangkah ke semifinal walau di laga terakhir penyisihan Grup B kalah 8-21, 18-21 dari ganda Taiwan, Lee Yang/Wang Chi Lin. Ahsan/Hendra lolos sebagai runner-up grup dan akan menghadapi juara Grup A, Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe.
"Untuk sementara yang penting kami lolos dulu ke semifinal. Setelah ini kami pikirkan strategi yang baik untuk pertandingan selanjutnya," ungkap Hendra.
Ganda putra Indonesia lainnya, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon, juga lolos ke semifinal setelah laga terakhir Grup A, menundukkan ganda Jepang Takeshi Kamura/Keigo Sonoda 21-16, 21-17. Di empat besar, Kevin/Marcus akan meghadapi ganda Taiwan, Lee Yang/Wang Chi-lin
Tersingkir
Di ganda campuran, dua wakil Indonesia, Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja dan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti yang berada di Grup B gagal menembus empat besar. Di laga terakhir, Hafiz/Gloria kalah 14-21, 12-21 dari pasangan Jepang, Yuta Watanabe/Arisa Higashino. Sementara itu, Praveen/Melati tumbang di tangan ganda tuan rumah Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong 8-21, 21-15, 20-22.
Di ganda putri, satu-satunya wakil Indonesia, Greysia Polii/Apriyani Rahayu, juga harus menjadi juru kunci Grup A. Setelah menelan tiga kekalahan atas lawan-lawannya. Pada laga terakhir penyisihan Grup A, Greysia/Apriyani kandas dari pasangan Tiongkok, Du Yue/Li Yin Hui 21-12, 17-21, 11-21. (R-1)
Pasangan ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti takluk dari pasangan Malaysia, Pearly Tan/Thinaah Muralitharan
Jonatan bertanding di Glaz Arena, Rennes, Prancis, Selasa (24/10), dan mengemas kemenangan dengan skor 21-11 dan 21-19.
TUNGGAL putri Indonesia Gregoria Mariska Tunjung pulang lebih cepat dari ajang Tiongkok Terbuka 2023.
Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto yang berstatus unggulan pertama akan langsung bertemu finalis Kejuaraan Dunia 2023 asal Denmark, Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen.
MEDALI perak diraih oleh ganda putri Indonesia Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti di Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2023, akhir pekan lalu di Denmark.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved