Headline
Sedikitnya 30% penggilingan gabah di Jawa Tengah menutup operasional.
Sedikitnya 30% penggilingan gabah di Jawa Tengah menutup operasional.
KEDUTAAN Besar RI untuk Swiss menjamu makam malam untuk para atlet bulu tangkis yang sukses dalam Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2019 di Basel, Swiss.
"Kesempatan malam ini dalam rangka merayakan kemenangan tim bulutangkis Indonesia yang mendapat medali emas dan empat medali emas dari para-badminton. Selain itu juga untuk merayakan ulang tahun Hendra Setiawan dan coach Herry IP. Sengaja tadi saya paksa buat datang ke Bern, biar tahu juga suasana di sini. Sekali lagi selamat buat tim Indonesia. Alhamdulillah ada oleh-oleh gelar buat dibawa pulang ke Indonesia," kata Duta Besar untuk Republik Indonesia, Muliaman Darmansyah Hadad, Minggu (25/8).
Kemenangan tim Indonesia kali ini juga menjadi kado istimewa dalam rangka hari kemerdekaan Republik Indonesia yang ke 74 tahun.
"Malam ini merupakan malam yang istimewa, karena masih dalam rangka merayakan hari kemerdekaan Republik Indonesia. Kita mendapat empat medali emas dari para-badminton dan satu medali emas dari bulutangkis Indonesia. Ini terjadi juga berkat doa dan dukungan seluruh masyakat Indonesia. Dan juga pastinya Pak Dubes dan tim yang selalu semangat mendukung kami," tambah Achmad Budiharto, Cheif de Mission tim Indonesia.
Pada kesempatan itu Rima Ferdianto, tim ofisial para-badminton Indonesia mengatakan bahwa tahun ini para badminton bisa bersanding dengan tim bulutangkis Indonesia.
baca juga: Gelar Juara Kado Ulang Tahun Hendra Setiawan
"Kami bisa menyumbangkan empat emas, dua perak dan empat perunggu. Keikutsertaan kami dalam rangka pengumpulan poin menuju Paralympic Tokyo mendatang. Paralympic 2020 untuk pertama kalinya akan memainkan para-badminton. Mudah-mudahan di Paralympic nanti, Indonesia bisa mendapatkan medali," harap Rima. (OL-3)
Pebulu tangkis Indonesia yang masuk daftar unggulan di Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2025 adalah Jonatan Christie, Gregoria Mariska Tunjung, Fajar/Rian, dan Sabar/Reza.
Bagi Fajar/Rian, Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2025 bisa menjadi yang terakhir sebagai pasangan tetap setelah 11 tahun bersama.
Meski berperingkat ke-35 dunia, Rinov/Pitha tetap mendapatkan undangan untuk tampil di Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2025.
Indonesia terakhir kali meraih gelar juara di Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis pada 2019 melalui ganda putra Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan.
Pasangan ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti takluk dari pasangan Malaysia, Pearly Tan/Thinaah Muralitharan
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved