Headline
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
WAKIL Ketua DPR RI Saan Mustofa mengakui adanya masalah serius dalam penyaluran bantuan sosial (bansos) setelah Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) mengungkapkan banyak pejabat yang justru menjadi penerima bantuan tersebut.
"Kita kan disorotin, baru juga menemukan data, ternyata penerima bansos banyak pejabat ternyata," ungkap Saan Mustofa saat diwawancarai usai penutupan Rakernas I NaseDem, di Makassar, Minggu (10/8).
Wakil Ketua Umum Partai NasDem ini menegaskan bahwa bansos seharusnya diperuntukkan bagi keluarga masyarakat yang memang masuk dalam kategori layak dan pantas menerima bantuan.
Namun kenyataannya, mereka yang mampu dan memiliki penghasilan tetap seperti ASN bahkan mereka yang secara kategori ekonomi mampu justru ikut menerima bansos.
"Bansos ini kan diperuntukkan bagi keluarga masyarakat yang memang masuk dalam kategori yang layak dan pantas menerima bansos," tegasnua.
"Tapi kalau misalnya ada mereka-mereka yang mampu dan, punya penghasilan tetap, seperti misalnya ada ASN, terus juga bahkan ada mereka-mereka yang secara kategori ekonomi mampu, kan itu tidak pantas," sambungnya.
Saan menilai akar masalah terletak pada data yang tidak akurat. Untuk itu, ke depan DPR akan meminta memperbaiki dan memperbarui data agar bansos tepat sasaran dan diterima oleh mereka yang memang berhak menerimanya. (H-1)
Surya Paloh mengungkapkan bahwa tren dominasi generasi muda dalam politik sudah mulai terlihat dari hasil Pilkada serentak baru-baru ini.
Gontha menyoroti masalah korupsi yang masih membayangi dunia politik Indonesia. Ia menegaskan bahwa elite politik harus bertanggung jawab atas kesalahan yang terjadi.
Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman, turut serta dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) I Partai NasDem yang diselenggarakan di Hotel Claro Makassar pada Jumat, 8 Agustus 2025.
Kenaikan suara NasDem bersamaan dengan penggunaan sistem proporsional terbuka yang menguntungkan partai tersebut.
NasDem perlu memperluas basis dukungan di Jawa, menyasar pemilih kelas menengah bawah, dan menjangkau generasi muda.
Dengan terintegrasinya seluruh data dari kementerian/lembaga terkait dalam DTSEN, penyaluran bantuan pun akan lebih tepat sasaran
Mensos Saifullah Yusuf memastikan program bantuan sosial (bansos) tetap berjalan tanpa pengurangan. Ini menjawab kekhawatiran menjawab kekhawatiran terkait efisiensi anggaran.
Ia memastikan Kemensos akan menyesuaikan pengeluaran misalnya untuk alat tulis kantor (ATK). Adapun untuk bantuan sosial, ia memastikan tidak ada pemotongan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved