Headline
Sebaiknya negara mengurus harga barang dulu.
KEBAKARAN hutan dan lahan (Karhutla) kembali melanda wilayah Kabupaten Kampar, Provinsi Riau. Kali ini, lahan gambut seluas 4 hektare (ha) di Rimbo Panjang, Kecamatan Tambang, Kabupaten Kampar yang berbatasan dengan wilayah Kota Pekanbaru dilanda kebakaran.
Komandan Manggala Agni Daoos Pekanbaru Chaerul Parsaulian Ginting mengatakan karhutla membakar lahan gambut sedalam 1 hingga 2 meter di kawasan itu sejak Sabtu (12/7) sekitar pukul 15.00 WIB sore.
"Karhutla baru kemarin sore sekitar jam 3 laporan masuk. Terjadi di Rimbo panjang, lagi proses penuntasan karena kemarin sempat hujan," kata Chaerul kepada Media Indonesia, Minggu (13/7).
Dijelaskannya, dapam penanganan Karhutla di Rimbo Panjang tersebut, tim Manggala Agni menurunkan sebanyak 10 personel. Tim juga dibantu personel TNI, Polri, dan Masyarakat Peduli Api (MPA).
"Kondisi sekarang belum padam, masih pendinginan. Utuk hari ini 10 personel Manggala Agni tapi ada TNI, polisi, dan MPA yang bantu," jelas Chaerul.
Sejauh ini, lanjut Chaerul, tim gabungan masih berjibaku malakukan pemadaman dan pendinginan Karhutla di lahan gambut Rimbo Panjang. Kondisi lahan gambut menyebabkan proses pemadaman lebih sulit dilakukan.
"Perkiraan sudah sekitar 4 ha (hangus terbakar)," pungkasnya.(h-4)
SEJUMLAH perusahaan mendapat sanksi penyegelan lahan oleh Kementerian Lingkungan Hidup, Perusahaan itu membantah wilayah konsesi mereka dilanda karhutla
BNP segera melaksanakan arahan dari Presiden Prabowo Subianto dengan melakukan koordinasi lintas kementerian dan lembaga untuk mempercepat penanganan darurat karhutla di Kalimantan Barat.
BERDASARKAN hasil pengecekan lapangan oleh Kementerian Kehutanan (Kemenhut), bahwa kondisi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Provinsi Riau sudah terkendali.
LEBIH dari 800 hektare (Ha) luasan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) yang ditangani tim pemadam Manggala Agni di Kabupaten Rokan Hilir (Rohil), Riau, dinyatakan clear atau tuntas.
KONDISI kebakaran lahan (karhutla) di Kota Pekanbaru, Riau, sudah mulai terkendali. Apalagi hujan sempat mengguyur Kota Pekanbaru sejak Senin (28/7) dini hari.
WAHANA Lingkungan Hidup Indonesia (WALHI) menilai bahwa penanganan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di sejumlah wilayah masih bersifat reaktif dan tidak menyentuh akar persoalan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved