Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
KELANGKAAN hingga tingginya harga gas elpiji 3 kilogram (kg) di kawasan Provinsi Aceh jalan terus. Sejak tiga pekan terakhir hingga Minggu (6/7), belum ada tanda-tanda membaik.
Mirisnya, kelangkaan ini terus terjadi di tengah wacana pemerintah menyeragamkan harga gas elpiji 3 kg untuk memastikan subsidinya tepat sasaran dan stoknya merata ke seluruh daerah. Bahkan fenomena langka dan mahalnya gas melon itu terus meluas ke berbagai kabupaten/kota di wilayah berjuluk Bumi Serambi Mekah itu.
Setelah sulit mendapatkan barang, lalu harganya pun terus meningkat. Di Kabupaten Aceh Singkil misalnya, warga harus membeli gas bersubsidi itu jauh lebih tinggi dari Harga Eceran Tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah dan Pertamina yakni Rp20.000/tabung.
Seperti di Desa Pulo Sarok, Kecamatan Singkil, Kabupaten Aceh Singkil, harga elpiji 3 kg di tingkat pengecer tidak resmi mencapai Rp36.000/tabung. Harga itu lebih tinggi Rp16.000 dari tarif HET Rp20.000/tabung.
"Itu juga barangnya tidak mudah didapatkan. Karena penjual tidak resmi itu pun menebus elpiji dari pangkalan resmi," tutur Abdul, warga Pulo Sarok, hari Minggu (6/7).
Karena ruwetnya penyaluran dan persediaan elpiji 3 kg telah berakibat buruk terhadap harga yang tidak terkendali. Bila bahan bakar elpiji rumah tangga miskin itu sudah langka di beberapa pangkalan sekitar, pemilik kios pengecer jug langsung melambungkan harga jual.
Bahkan lonjakan harga gas melon itu semakin tidak manusiawi dan di luar ketentuan resmi. Bahkan, kalau dihitung hampir sama dengan harga nonsubsidi.
"Ada yang menjual sampai Rp38.000 hingga Rp40.000/tabung 3 kg. Itu juga pada pengecer yang menjual di luar pengecer resmi pertamina. Karena krisis gas, siapa saja yang memerlukan tentu harus membeli juga walau mahal," tutur warga lainnya. (MR/E-4)
PEMERINTAH Provinsi DKI Jakarta merespon video di sosial media yang memperlihatkan sejumlah warga mengantre untuk membeli LPG 3 kg di depan toko gas.
MENTERI Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia membantah adanya kelangkaan pasokan LPG 3 kilogram (kg) di Jakarta.
KOMISI B DPRD DKI Jakarta meminta Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI merevisi Peraturan Gubernur (Pergub) Nomor 4 tahun 2015 tentang Harga Eceran Tertinggi (HET) elpiji tabung 3 kg
KELANGKAAN dan permainan harga gas elpiji 3 kg diduga telah menyebabkan horor antrean warga di pangkalan-pangkalan gas maupun agen gas di Aceh.
“Nantinya dengan semakin banyak pengecer yang beralih status menjadi pangkalan resmi tentu akan semakin mudah dan nyaman bagi masyarakat untuk mendapatkan elpiji bersubsidi 3 kg,"
Kerap terjadi tabung gas habis ketika mereka sedang memasak. Dan dalam situasi itu tabung gas dapat dibeli dengan cepat dari pengecer.
Atas tujuan apa sebenarnya Mendagri memutuskan Sumut menjadi pemilik baru empat pulau itu? Adakah agenda tersembunyi baik ekonomi atau politik?
peninggalan kerajaan samudra pasai dalam berbagai bentuk benda, tempat bersejarah hingga kebudayaan yang hingga kini masih dilestarikan
rumah adat Aceh yang sangat beragam karena berasal dari suku-suku di Aceh sehingga memiliki ciri dan filosofi tersendiri
pakaian adat Aceh dengan berbagai motif unik dan desain menawan yang mengandung filosofi tersendiri sebagai bentuk kekayaan budaya Indonesia
tarian Aceh dengan keunikan dan filosofinya, beberapa digunakan sebagai media dakwah Islam dengan syair Islami sebagai pengiring
Para desainer asal Aceh merasa bangga memamerkan karya mereka di Muslim Fashion Fest (Muffest) 2024
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved