Headline

AS ikut campur, Iran menyatakan siap tutup Selat Hormuz.

Fokus

Tren kebakaran di Jakarta menunjukkan dinamika yang cukup signifikan.

Program Speling Sasar 152 Desa di Jateng, 17.900 Jiwa Diperiksa

Haryanto Mega
24/6/2025 10:19
 Program Speling Sasar 152 Desa di Jateng, 17.900 Jiwa Diperiksa
Warga desa antre untuk memeriksakan diri pada program Dokter Spesialis Keliling (Speling).(MI/Haryanto Mega)

 

PROGRAM Dokter Spesialis Keliling (Speling) yang dicanangkan Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ahmad Luthfi hingga kini telah menyasar sebanyak 152 desa di 32 kabupaten/kota. 

Berdasarkan data Dinas Kesehatan Provinsi Jateng, hingga kini sudah 17.900 orang yang ikut memeriksakan diri di program Speling. Warga Jateng yang sudah memanfaatkan program Cek Kesehatan Gratis (CKG) sebanyak 3,8 juta jiwa. 

Program Speling merupakan skrining kesehatan ditambah layanan dokter spesialis hingga rujukan. Sementara CKG hanya sebatas skrining. Layanan ini tanpa biaya atau gratis.

Kepala Dinas Kesehatan Jateng,  Yunita Dyah Suminar mengatakan,  target jumlah desa sasaran Speling sebanyak 1.278 desa selama setahun (Maret 2025-2026). Ia optimistis bisa mencapai target, karena Pemprov Jateng bekerjasama dengan 361 rumah sakit pemerintah maupun swasta di wilayahnya.

Ia mengatakan, desa prioritas Speling adalah yang masuk kategori miskin. Sejauh ini, masyarakat antusias untuk memanfaatkan kehadiran dokter spesialis tersebut.

Dari 152 desa tersebut, penyakit yang mendominasi berbeda-beda. Misal, warga di sekitar wilayah terdampak rob, penyakit paling banyak adalah kulit seperti gatal-gatal. Namun di wilayah lain yang pola makan atau gaya hidup kurang bagus maka didominasi hipertensi, gula hingga kolesterol.

Yunita mengatakan, Speling dan CKG ini berjalan beriringan. Lantaran CKG merupakan program pemerintah pusat. Maka untuk menyosialisasikan keduanya, pihaknya turut menyebar informasi jadwal Speling, waktu dan lokasinya. "Sudah ada jadwalnya, sehari ada yang 5 sampai 12 titik," jelas kata Yunita pada Senin, (23/6).

Dia menyebutkan, jadwal Speling pada 24 Juni 2025 di Desa Kepuk, Kecamatan Bangsri Kabupaten Jepara. Kemudian Desa Kedungboto, Limbangan (Kendal), Desa Kemusu (Boyolali), Desa Sidorejo (Rembang), Desa Jembangan (banjarnegara), Desa Cikura (Kabupaten Tegal) dan Kelurahan Panjang Wetan (Kota Pekalongan). Jadwal selengkapnya bisa dilihat di akun instagram Dinas Kesehatan Jawa Tengah @dinkesjateng_prov.

Penerima manfaat Speling ini, lanjutnya, tak hanya masyarakat semata. Dokter Puskesmas juga mendapatkan transfer ilmu dari para dokter spesialis. Semisal cara membaca hasil USG dengan tepat. "Program Pak Gubernur ini merupakan program kolaborasi dan disengkuyung semua kabupaten serta kota," ujar dia.(E-2) 

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Heryadi
Berita Lainnya