Headline

Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Pemkot Kediri Ralat Penyebutan Ketua Umum PSI sebagai Stafsuf Wapres

Irvan Sihombing
25/4/2025 15:05
Pemkot Kediri Ralat Penyebutan Ketua Umum PSI sebagai Stafsuf Wapres
Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep (kanan) saat berdiskusi di Kediri, Jawa Timur.(Dok/Antara)

PEMERINTAH Kota Kediri, Jawa Timur, mengeluarkan pernyataan resmi sebagai bentuk klarifikasi atas kekeliruan penyebutan jabatan Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep dalam salah satu rilis berita mereka yang terbit pada Kamis (24/4/2025).

Dalam berita berjudul “Mbak Wali Terima Kunjungan 'Staf Khusus Wakil Presiden Kaesang Pangarep, Diskusi Kembangkan Potensi Kota Kediri”, Kaesang disebut sebagai Staf Khusus Wakil Presiden RI, Gibran Rakabuming. Informasi tersebut pun diklarifikasi karena tidak akurat.

"Kami mohon maaf atas kekeliruan tersebut," ucap Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Pemkot Kediri, Adi Wicaksono, dalam keterangan  tertulis diterima di Jakarta, Jumat (25/4/2025).

Pemkot Kediri juga menegaskan komitmennya untuk memperketat proses verifikasi informasi sebelum dipublikasikan, guna menghindari kesalahan serupa di masa mendatang.

"Ke depan kami akan lebih berhati-hati lagi. Khususnya dalam penyebutan jabatan. Tentu kami akan cross check lagi sebelum pemberitaan tayang," jelasnya.

Dalam pertemuan yang berlangsung tertutup di rumah dinas wali kota, Kaesang dan jajaran Pemkot Kediri berdiskusi mengenai berbagai isu-isu penting kota seperti pendidikan dan kesehatan.

Kunjungan tersebut juga menjadi bagian dari upaya menjalin silaturahmi serta menyerap aspirasi dari daerah. Wali Kota menyatakan bahwa dukungan dari berbagai pihak, termasuk tokoh muda seperti Kaesang, penting dalam membangun kota.

Kunjungan tersebut berjalan lancar, namun, dalam publikasi resmi Pemerintah Kota Kediri, terjadi kekeliruan dalam penyebutan jabatan Kaesang yang ditulis sebagai Staf Khusus Wakil Presiden. Pemkot Kediri mengakui adanya kesalahan itu dan melakukan klarifikasi resmi. (Ant/I-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Irvan Sihombing
Berita Lainnya