Headline
DPR setujui surpres pemberian amnesti dan abolisi.
DPR setujui surpres pemberian amnesti dan abolisi.
Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.
RUMAH Sakit Umum Cakra Husada (RSUCH) Klaten meraih penghargaan Bintang 4 Transformasi Digital dari BPJS Kesehatan, sebagai bentuk apresiasi atas keberhasilan RSUCH mengimplementasikan transformasi digital layanan kesehatan.
Penghargaan bidang teknologi informasi tersebut, diserahkan oleh Direktur Teknologi Informasi BPJS Kesehatan, Edwin Aristiawan, kepada Plt Direktur Utama RSUCH, Surawijaya Bakhtiar Kaslam, Selasa (11/3).
Sebelum penyerahan penghargaan tersebut, Edwin menyempatkan keliling rumah sakit untuk melihat layanan masyarakat yang menjalani pemeriksaan, serta berdialog dengan pasien pengguna Aplikasi Mobile JKN.
Langkah transformasi digital yang diterapkan RSUCH Klaten, kata Edwin, patut diapresiasi. Terlebih rumah sakit ini telah mengimplementasikan integrasi sistem antrean online dan E-SEP BPJS Kesehatan.
“Saya mengapresiasi RSUCH Klaten yang telah menerapkan transformasi digital. Sistem teknologi yang diterapkan di RSUCH, termasuk pendaftaran pasien secara online itu patut diapresiasi,” ujar Edwin.
Transformasi digital yang dibangun BPJS Kesehatan, disebutkan bahwa teknologi informasi itu tidak hanya memberikan kemudahan akses layanan kesehatan kepada masyarakat, tetapi juga untuk mengubah budaya antrean.
Sementara itu, Plt Direktur Utama RSUCH Klaten, Surawijaya Bakhtiar Kaslam, menyampaikan terima kasih atas dukungan BPJS Kesehatan terutama dalam rangka meningkatkan pelayanan kesehatan masyarakat.
“Harapan kami pelayanan di RSUCH Klaten ke depan bisa mewujudkan peningkatan kolaborasi kesehatan dan digitalisasi pelayanan masyarakat yang lebih baik lagi,” ujarnya. (H-1)
Secara kelembagaan, BPJS Kesehatan meraih empat penghargaan dengan predikat platinum diantaranya Best Overall Digital Transformation of The Year 2025
PENGURUS IDI sekaligus Ketua Perhimpunan Dokter Indonesia Timur Tengah (PDITT), Iqbal Mochtar, menanggapi wacana dihadirkannya program obat gratis dari Presiden Prabowo Subianto.
BPJS Kesehatan menegaskan komitmennya untuk memperkuat strategi pendanaan dan mengembangkan layanan kesehatan jangka panjang
Sepanjang 2014–2024, jumlah Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) yang bekerja sama meningkat 28%, dari yang semula 18.437 menjadi 23.682.
Direktur Utama BPJS Kesehatan, Ghufron Mukti menjelaskan DJS masih kondisi sehat karena berkiblat pada Peraturan Pemerintah Nomor 84 Tahun 2015.
KETUA Dewan Pengawas BPJS Kesehatan, Abdul Kadir, menegaskan bahwa capaian kinerja BPJS Kesehatan pada tahun 2024 menjadi titik penting dalam perjalanan Program JKN menuju fase maturitas.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved