Headline
Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.
Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
TIGA lagi korban longsor di Desa Kesimpar, Kecamatan Petungkriyono, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, ditemukan telah meninggal dunia. Dengan demikian, secara keseluruhan korban meninggal dunia bencana longsor di Pekalongan mencapai 20 orang.
Sementara itu, pencarian terhadap korban lain yang dinyatakan hilang masih diteruskan karena diduga masih ada sejumlah korban lainnya yang masih tertimbun longsoran.
Pemantauan Media Indonesia, Rabu (22/1) sore di tengah guyuran hujan sekitar 200 petugas gabungan masih terus melakukan pencarian terhadap korban longsor di Desa Kesimpar. Bahkan titik pencarian difokuskan pada lokasi yang lebih sulit karena diduga masih ada korban yang tertimbun longsoran.
Tiga korban yang berhasil dievakuasi sebagian besar merupakan wisatawan. "Ya tiga lagi korban ditemukan," kata Komandan Kodim 0710 Pekalongan, Letkol Inf Rizky Aditya.
Dari tiga korban tewas berhasil dievakuasi, dua di antaranya berhasil diidentifikasi yakni Nur Aisyah, warga Singgodadi dan Ta'ari, warga Yosorejo, Pekalongan.
Sedangkan satu korban lagi diketahui adalah bayi berusia 5 bulan bernama Abiyan. Identitasnya diketahui usai dilakukan pemeriksaan tim medis di Puskesmas Petungkriyono yang membangun tenda darurat di dekat lokasi bencana longsor.
Meskipun kondisi cuaca masih buruk juga berkabut, ungkap Rizky, pencarian dengan cara menyisir di sejumlah titik terus dilakukan dengan harapan korban lain yang masih tertimbun dapat segera ditemukan dan dievakuasi. "Pencarian baru akan dihentikan setelah masa tanggap darurat dinyatakan selesai," tambahnya.
Sekretaris Daerah Kabupaten Pekalongan M Yulian Akbar mengatakan, pencarian korban kembali dilanjutkan sejak pagi setelah sebelumnya dihentikan untuk keselamatan karena kondisi sudah berkabut dan cuaca mulai turun hujan. Selain itu Pemerintah Kabupaten Pekalongan sudah menetapkan status tanggap darurat selama 14 hari ke depan.
Berdasarkan catatan terakhir, ungkap Yulian, jumlah korban meninggal berhasil ditemukan dan dievakuasi berjumlah 20 orang, sejumlah korban lainnya masih dalam pencarian, 10 orang selamat dan luka-luka serta tiga orang lainnya dibawa ke rumah sakit umum daerah (RSUD) Kajen untuk menjalani perawatan.
Bencana hidrometeorologi di Kabupaten Pekalongan, demikian Yulian, tidak hanya terjadi longsor di Kecamatan Petungkriyono, tetapi juga banjir di 11 desa di Kecamatan Wonokerto akibat adanya dua tanggul sungai yang jebol. "Kita berusaha tangani bencana dimangsa tanggap darurat ini," imbuhnya. (AS/J-3)
Pada hari keempat, Jumat (24/1), ditemukan dua korban meninggal.
BENCANA tanah longsor di Desa Kasimpar, Pekalongan, Jawa Tengah, yang terjadi pada Senin (20/1) malam lalu bukan yang pertama kali terjadi. Desa itu juga pernah dilanda longsor tiga tahun lalu.
HARI ketiga operasi pencarian orang hilang, tim gabungan kembali menemukan satu jenazah korban bencana tanah longsor di Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah.
Kepala Bidang Humas Polda Jawa Tengah Kombes Artanto mengatakan sebanyak 300 personel kepolisian diturunkan ke lokasi longsor.
BADAN Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) akan melakukan operasi teknologi modifikasi cuaca (TMC) untuk memudahkan pencarian korban longsor Pekalongan yang masih hilang.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved